ADVERTISEMENT

Bus dan Truk Dilarang Lewat Tol Cijago Seksi II

Senin, 3 Juni 2019 22:15 WIB

Share
Bus dan Truk Dilarang Lewat Tol Cijago Seksi II

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK - Bus dan truk dilarang melintas di Jalan Tol Cinere - Jagorawi (Cijago) seksi II Kukusan, Beji, Depok, Jawa Barat selama uji coba mulai tanggal 3 hingga 9 Juni 2019 mengantisipasi kesemrawutan, kemacetan serta kondisi badan jalan pendamping atau lingkungan terlalu kecil. Hasil pengkajian dan rapat koordinasi bersama pihak PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ), Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Polres Depok dan jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) Depok uji coba menyambut Lebaran 2019 di Jalan Cijago seksi II Kukusan, Beji dilakukan mulai pukul 14:00 tanggal 3 Juni 2019 hingga pukul 14:00 tanggal 9 Juni 2019 mendatang, kata Kepala Dishub Kota Depok Dadang Wihana, Senin (3/6). "Yang jelas truk maupun bus besar dilarang keluar melalui Jalan Tol Cijago seksi II, Kukusan karena jalan pendamping terlalu kecil, " katanya. Lantaran jalan terlalu sempit dikhawatirkan terjadi penumpukan kendaraan . "Pemkot Depok tidak menolak uji coba hanya perlu adanya koordinasi lintas sektoral agar semua berjalan lancar dan ini sesuai harapan Walikota Depok Muhammad Idris beberapa waktu lalu, " tuturnya terlebih kondisi badan jalan pendamping yang terlalu kecil dan cukup padat kendaraan warga baik dari Depok maupun Jagakarsa, Jaksel setiap hari. Ada berapa saran dari jajaran Dishub Kota Depok, antara lain untuk U-Turn Jalan Raya Juanda 1 dari arah barat hendaknya ditutup sehingga semua kendaraan dari barat berputar di U-Turn Adikarya termasuk penambahan rambu larangan truk maupin bus besar masuk atau melintas melaluiJalan Raya Bungur, Kukusan, Kecamatan Beji. Mengantisipasi kemacetan jajaran Polres Depok dibantu TNI bersama Dishub Kota Depok siap menurunkan sekitar 250 anggota . (anton/b)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT