JAKARTA - Sebanyak 15 pasang Abang None (Abnon) Jakarta Utara Tahun 2019, menjalani masa karantina. Peserta diharapkan dapat menjadi panutan bagi generasi milenial.
Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, Abnon harus menjadi panutan bagi generasi milenial terutama terkait kebudayaan Betawi. Melestarikan kebudayaan Betawi yang merupakan salah satu kekayaan khasanah budaya Bangsa.
"Ada pesan bahwa Abnon saat ini harus menjadi panutan untuk generasi muda dan milenial. Untuk dapat mencintai kebudayaan Betawi, di mana kebudayaan Betawi ini merupakan salah satu kekayaan budaya di Indonesia," kata Ali, Senin (15/4/2019).
Apalagi menurutnya jika Abnon dapat membawa kebudayaan Betawi ke tingkat Internasional. Hal itu dapat terwujud salah satunya dengan menjadi kontestan terbaik di ajang Abnon tingkat DKI Jakarta.
Pelaksana Harian (Plh) Kasudin Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Utara, Cucu Kurnia menggambarkan, saat ini 15 pasang kontestan Abnon tengah memasuki tahap pembinaan, untuk menghadapi Malam Grand Final, Kamis (25/4/2019).
"Jadi mereka sudah sekian lama diberi materi pembekalan dan latihan untuk Malam Grand Final nanti. Nanti dipilih pemenang, dimana tiga besar dikirim ke tingkat provinsi," tutupnya. (deny/b)