ADVERTISEMENT

Sopir Bus Sekolah Ini Sering Ikut Seminar

Sabtu, 13 April 2019 01:20 WIB

Share
Sopir Bus Sekolah Ini Sering Ikut Seminar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

MENJADI seorang sopir, bukan berarti tak perlu menambah ilmu. Contohnya, Muswadi, pengemudi bus sekolah. Semangat Muswadi untuk belajar tak pernah surut. Secara tidak langsung, ia kerap mengikuti kegiatan akademik, termasuk diskusi sekolah dan seminar. “Saya jadi banyak tahu masalah yang terkait dengan sekolah. Lumayan wawasan saya jadi bertambah,” ungkap pria berusia 38 tahun tersebut. Sebenarnya, ia mengaku ingin sekali meneruskan sekolah hingga perguruan tinggi. Namun apa daya, dirinya tak bisa mengejar cita-citanya tersebut, karena terbentur masalah ekonomi. Karenanya setelah lulus sekolah, ia akhirnya melupakan cita-citanya tersebut dan mengambil keputusan untuk membantu ekonomi keluarga. Bekerja serabutan. Termasuk menjadi supir angkutan umum. “Yang penting bisa mendapatkan uang buat menutupi kebutuhan hidup keluarga,” ucapnya. HAL BARU Namun seiring perjalanan waktu, Muswadi merasa menjadi supir angkutan umum terasa monoton. Tak banyak hal baru yang didapat. Penghasilan yang diperoleh pun tidak banyak memberi harapan. Akhirnya, ia memutuskan untuk bergabung menjadi supir bus sekolah. Menjadi supir bus, ia mengaku gaji yang diperoleh sudah pasti jelas. Tapi masalah gaji tersebut bukan sebagai ukuran keberhasilan. “Buat saya, keberhasilan tersebut bila wawasan bertambah dan apa yang kita kerjakan bermanfaat bagi orang lain. Ini keberhasilan yang sesungguhnya,” ucapnya. Karena itu, ia mengaku sangat bangga walau hanya menjadi supir bus sekolah. Pekerjaan ini sangat mulia, karena bisa menyumbangkan tenaga buat melayani anak-anak yang akan berangkat maupun pulang sekolah. “Mereka kan para penerus bangsa,” tuturnya. Selain bisa menyumbangkan tenaga kepada mereka, dirinya mengaku kerap mengantar sekolah kemana-mana, jika ada kegiatan akademik seperti diskusi, seminar dan sebagainya. Jika ada diskusi dan seminar, Muswadi kerap ikut mendengarkan. Dari sanalah, ia mengaku memperoleh wawasan baru. “Ini membuat saya senang, karena jadi tahu hal-hal yang baru,” ujarnya. (m3/bi)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT