ADVERTISEMENT
Selasa, 9 April 2019 18:04 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BEKASI- Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu milik Pemkot Bekasi di Kecamatan Bantargebang, Jawa Barat sempat tidak dapat dilalui truk yang akan membongkar muatan sampahnya. Ini akibat Kali Ciasem, yang melintas di zona pembuangan sampah meluap, Selasa (9/4/2019). Luapan Sungai Ciasem itu akibat, tersumbat longsoran sampah pada Selasa diniahri. Material longsoran berupa sampah kering, masuk ke Kali Ciasem sehingga air di aliran sungai tersebut meluap menyebabkan banjir selutut orang dewasa. Banjir terjadi pada jalur truk sampah DKI Jakarta menuju ke titik buang di TPST Bantargebang. Akibat banjir itu, tiga truk sampah milik Pemprov DKI terguling ketika melintas pada titik banjir sepanjang 200 meter tersebut. "Saya sudah pasang safety line tadi pagi di pinggir kanan dan kiri, supaya enggak kejeblos. Sehingga truk sampah tetap jalan meski perlahan," kata Kepala Satuan Pelaksana Pemrosesan Akhir Sampah Bantargebang pada Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Rizky Febrianto, Selasa (9/4). Menurut Rizky, penyebab banjir itu karena penyempitan Kali Ciasem dari lebar 5 meter menjadi kurang dari 1 meter. Penyempitan terjadi akibat tanah landfill di TPA Sumur Batu terus merosot masuk ke Kali Ciasem. Sampai dengan pukul 14.00 WIB, genangan selutut orang dewasa belum teratasi. "Tidak ada pengalihan titik buang, aktivitas normal seperti biasanya, hanya ada pelambatan menuju ke titik buang," ujar dia. Kepala Bidang Sumber Daya Air, Kota Bekasi, Yudianto mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tim pemantauan untuk membersihkan material longsor di TPA Sumur Batu. (saban/b)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT