Banyak Ikan Mati, Air Kali Ancol Diperiksa di Laboratorium

JAKARTA - Petugas Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Utara mengambil sampel air Kali Ancol di dekat Pintu Air Flushing Ancol, Pademangan, Senin (25/3/2019). Nantinya, hasil laboratorium sampel tersebut diharapkan dapat mengetahui penyebab matinya sejumlah ikan di sungai tersebut. "Sudah kita lakukan pengambilan sampel air kali, kebetulan Dinas Lingkungan Hidup punya laboratorium khusus untuk menganalisa air," ucap Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Dampak Lingkungan Sudin LH Jakarta Utara, Suparman. Sejumlah ikan di Kali Ancol kedapatan mati mengambang, Minggu (24/3/2019). Matinya ikan-ikan tersebut diduga akibat kali tercemar limbah lantaran warna air yang nampak hitam pekat. Menurut Suparman, secara visual matinya ikan-ikan di Kali Ancol diduga karena faktor alam karena lumpur di dasar kali naik ke permukaan air. "Dan pada saat itu pintu air juga sedang tertutup, dan matahari lagi terik," jelasnya. Ia juga menjelaskan Kali Ancol tidak berpotensi terkena limbah bahan beracun dan berbahaya (B3). Ini karena kali itu bukan ada di kawasan industri sehingga limbah yang ada di kali berasal dari limbah rumah tangga. Meski demikian, Suparman mengatakan perlu menunggu hasil laboratorium untuk mengetahui kualitas air yang ada di Kali Ancol tersebut. "Untuk hasil uji laboratorium sendiri, nanti bisa keluar setelah 10 - 15 hari mendatang," ungkapnya. (deny/yp)