Pembangunan di Indonesia Timur Alasan Butet Kertaradjasa Dukung Jokowi

JAKARTA - Seniman kenamaan Indonesia, Butet Kertaradjasa memberikan dukungan terbukanya bagi calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi). Dukungan diberikan karena menilai Jokowi bukan sekadar menunjukkan retorika tapi telah memberi bukti sebagai presiden yang baik. Selama menjabat sebagai presiden di periode pertama, Jokowi dipandang Butet sosok pemimpin yang adil. Dia merujuk pada kebijakan mantan Gubernur DKI Jakarta itu yang memprioritaskan pembangunan di Indonesia Timur, terutama Papua. "Dahulu kalau saya ketemu kawan-kawan dari Indonesia Timur, saya suka minder karena saya merasa sedang dilihat dengan kacamata curiga. Jawanisasi. Hari ini tidak," tutur Butet, Jumat (22/3/2019). (Baca: Kisah Ma’ruf Amin yang Nyaris Berseragam Polisi) Menurutnya, dengan kebijakannya pada Papua, rakyat di provinsi paling timur Indonesia itu sudah merasakan keadilan yang sama dengan rakyat Indonesia di wilayah lain. "Saya hari ini di Indonesia Timur merasa tenang, merasa hangat. karena mereka memandang kami sebagai satu kesatuan Indonesia. Pak Jokowi telah mewujudkan untuk Indonesia Timur setara," tandasnya. (Baca: Erwin Aksa dan Rizal Ramli Masuk Kriteria Kabinet Prabowo-Sandi) Putra seniman Bagong Kussudiardjo ini, rakyat di belahan timur Indonesia telah lelah dengan janji pemimpin yang hanya rutin diucapkan lima tahun sekali. Tapi hal itu dinilai Butet tidak berlaku pada diri Jokowi. Jika Jokowi hanya mementingkan popularitas dan kepentingan pemilu, imbuhnya, maka dia hanya akan fokus menitikberatkan pembangunan di barat Indonesia. Sebab di wilayah itulah mencakup lebih dari 65 persen dari total pemilih. "Senasib, sebangsa itu bukan hanya wacana, tapi riil di mana harga BBM bisa sama. Pak Jokowi melakukan semua ini bukan hanya untuk mencari empati dari kelompok masyarakat. Kalau hanya cari muka atau cari suara, saya kira bisa hanya dengan memberesi Jawa, memberesi Indonesia Barat. Itu tidak dilakukan Jokowi," terang saudara kandung dari Djaduk Ferianto ini. (Baca: Kubu Prabowo-Sandi Tolak Metro TV Jadi Penyelenggara Debat Keempat) Pembangun di Indonesia Timur dipandang Butet sebagai bukti bahwa Jokowi tidak mempedulikan kepentingannya melainkan bangsa. "Dia betul-betul menciptakan rasa adil dari seluruh warga bangsa," tutup Butet. (ikbal/ys)