Ini Motif Pengeroyokan Terhadap 3 Serangkai di Cakung

JAKARTA - Polisi mengungkapkan, balas dendam merupakan motif di balik aksi pengeroyokan yang terjadi di Jalan Swadaya 3, Cakung, Jakarta Timur, antara 3 Serangkai dengan Anak-anak Warjenk (warung jengkol). "Motifnya balas dendam. Karena tersangka ini sebelumnya diserang juga oleh kelompok Warjeng," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Rabu (20/3/2019). Akibat ingin balas dendam, aksi pengeroyokan ini pun pecah dan empat orang luka-luka sehingga dirawat di dua rumah sakit berbeda yakni RS Persahabatan dan RS Colombia. Sebanyak 13 tersangka ditangkap polisi . Namun ia tidak menutup kemungkinan ada korban lainnya akibat aksi dari 3 Serangkai tersebut. "Total korban empat. Kita masih menunggu siapa tau ada korban lain belum laporan," imbuhnya. Diketahui aksi pengeroyokan ini terjadi ketika 3 Serangkai menyerang anak-anak Warjenk. Sebanyak 20 orang mengeroyok sejumlah orang yang termasuk bagian dari anak-anak warjenk. "Sekitar 20 orang menyerang anak-anak Warjeng. Setelah dilakukan penyelidikan dan penyidikan kita berhasil menangkap tersangka 13, tiga orang anak-anak," kata Argo. "Salah satu tersangka ada yang meyerang menggunakan batu. Ada yang bawa samurai, juga ada yang bawa parang. Ada yang menggunakan celurit hingga tangan korban putus, juga ada yang menggunakan motor. Kemudian ada juga yang menyiapkan kendaraan untuk melarikan diri. Jadi berbagai peran," pungkasnya. Akibat tindak pengeroyokan tersebut, 10 tersangka pun dijerat dengan Pasal 170 KUHP dengan ancaman 12 tahun maksimal. "Tiga orang (di bawah umur) juga ditetapkan tersangka tetapi dengan UU Perlindungan Anak. Tidak sama perlakuannya dengan dewasa," pungkas Argo. (cw2/b)