ADVERTISEMENT
Senin, 11 Maret 2019 11:59 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA – Sebanyak 80 pengurus majelis taklim di Jakarta Pusat mendapatkan pembinaan manajemen administrasi. Sehingga diharapkan nantinya dalam pengelolaanya berjalan dengan baik. Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Jakpus, M. Fahmi mengatakan, Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT) sebagai wadah kegiatan dan kreativitas bagi kaum perempuan harus mempunyai keahlian, ketrampilan dan kesolehan. Kemampuan tersebut diperlukan agar dalam membimbing, mendidik dan mengarahkan kearah yang baik sehingga hasilnya maksimal. "Majelis taklim merupakan tempat pengajaran atau berbagi ilmu. Di mana merupakan salah satu pendidikan non formal yang banyak manfaatnya dalam pembangunan di bidang agama," ujarnya saat membuka pelatihan, Senin (11/3) di kantor walikota. Dikatakan, majelis taklim harus mempunyai manajemen yang baik, agar sebagai media dakwah dan pendidikan non formal dalam menyampaikannya tidak menoton. “ Majelis taklim dalam menyampaikan dakwah jangan monoton, tetapi setiap pertemuan materinyadi ganti-ganti, “ kata Fahmi. Kasubag Dikmental Spritual, Perpustakaan dan arsip, Bagian Kesra Jakpus, Rama Permana Bahri menambahkan, pelatihan berlangsung satu hari yang diikuti 80 peserta terdiri dari ketua dan sekretaris/bendahara majelis taklim di Jakarta Pusat di bawah binaan Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT). (tarta/tri)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT