JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, belum dapat memastikan apakah petasan yang menimbulkan ledakan di dekat lokasi nonton bareng (nobar) debat Capres kedua berasal dari mobil putih yang tertangkap di kamera CCTV atau bukan. Menurutnya, CCTV tersebut telah diminta dan pihaknya masih berupaya untuk menganalisa rekaman CCTV tersebut. "CCTV akan dicek kembali, apakah betul yang berada di sekitar TKP. Dari penyidik kita sudah ambil CCTV dari command center GBK sudah kita kirim ke labfor (laboratoriun forensik)," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Senin (18/2/2019). Ia mengaku jika pihak belum dapat memastikan motif dari peledakan petasan yang terjadi tadi malam. Sebab hingga kini penyidik masih melakukan penyelidikan terkait peledakan tersebut. "Kita belum bisa menyimpulkan, seperti orang usil saja (atau bukan)," jelasnya. (Baca: Dua Orang Trauma Akibat Ledakan Petasan di Arena Nobar Debat Pilpres 2019) Diketahui ledakan yang terjadi pada Minggu (17/2/2019) malam berasal dari ledakan petasan yang bersumber di depan Stadion Akuatik, Komplek GBK Senayan. Ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 20.15 WIB ketika debat putaran kedua baru berlangsung pada sesi pertama. Begitu suara dentuman keras terjadi, petugas Polisi dan Paspampres pun berhamburan menuju sumber suara. Pihak kepolisian juga langsung mensterilkan lokasi untuk melakukan olah TKP. Dari olah TKP pun didapati ledakan tersebut akibat ledakan petasan. "Setelah dicek oleh jibom itu petasan. Walaupun itu petasan, tetap kita lakukan SOP, dari jibom (penjinak bom), labfor (laboratorium forensik), inafis tetap cek dan olah TKP," pungkas Argo. (cw2/mb)
Polisi Belum Bisa Pastikan Motif Peledakan Petasan di Komplek GBK
Senin 18 Feb 2019, 13:32 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update
BLT Kesra 2025 Rp900 Ribu Masih Dibagikan! Login Cek Bansos Kemensos dari HP, Ini Panduan Lengkapnya
Jumat 19 Des 2025, 22:20 WIB
Nasional
BNN Gelar Konferensi Pers Akhir Tahun 2025, Gelorakan War on Drugs for Humanity
19 Des 2025, 22:07 WIB
Daerah
Pemkot Cirebon Tingkatkan Kapasitas Guru Ngaji, Bentuk Generasi Berakhlakul Karimah
19 Des 2025, 22:01 WIB
Daerah
Perkuat Kolaborasi, Pemkot Cirebon Dukung MBG untuk Pemenuhan Gizi dan Perputaran Ekonomi
19 Des 2025, 21:57 WIB
TEKNO
Mirip HP Sultan! 5 Smartphone Desain Flagship Ini Dijual di Kelas Harga Menengah
19 Des 2025, 21:30 WIB
TEKNO
Cuan Akhir Tahun 2025! Begini Cara Dapat Saldo DANA Gratis dari Aplikasi Penghasil Uang
19 Des 2025, 21:30 WIB
JAKARTA RAYA
KPK Segel Rumah Dinas Kajari Bekasi, Terkait OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang
19 Des 2025, 21:19 WIB
JAKARTA RAYA
Pramono Ajak Warga Jadikan Jakarta Tujuan Liburan Natal dan Tahun Baru
19 Des 2025, 21:10 WIB
KHAZANAH
Sholat Malam 1 Rajab 2025 Dilaksanakan Jam Berapa? Berikut Tata Cara dan Bacaan Doanya
19 Des 2025, 21:07 WIB
Nasional
OTT Bupati Bekasi Dinilai Berpotensi Perpanjang Krisis Internal PDIP
19 Des 2025, 21:07 WIB
JAKARTA RAYA
KPU DKI Jakarta Sosialisasikan Aturan Baru PAW DPRD dan Pemutakhiran Data Parpol
19 Des 2025, 21:04 WIB
HIBURAN
Basral Graito Tak Foya-Foya Usai Raih Emas SEA Games 2025, Bonus Rp1 Miliar Akan Disumbangkan dan Dipakai Bangun Rumah
19 Des 2025, 20:45 WIB
TEKNO
Rumor dan Bocoran Hp iPhone Air 2 Akan Gunakan Dual Kamera Belakang dan Turun Harga
19 Des 2025, 20:30 WIB
EKONOMI
KUR Mandiri Desember 2025 Tak Cair? Ini Penyebab Pengajuan Gagal dan Solusi Agar Disetujui Bank
19 Des 2025, 20:00 WIB