Oleh S Saiful Rahim “ASTAGHFIRULLAH,” ucap Dul Karung ketika melangkahi ambang pintu masuk warung kopi Mas Wargo. “Wah gawat ni orang. Bukan memberi salam, mendoakan keselamatan untuk orang yang disambangi, malah mengucapkan istighfar. Kalau kau merasa masuk ke warung ini musibah, akan mencelakakan, ya jangan mampirlah,” tanggap orang yang duduk tepat di dekat pintu masuk seraya bergeser, berbagi tempat duduk dengan Dul Karung. “Padahal terjadinya musibah justru karena dia mampir di warung ini. Bila dia tidak mampir pasti tidak ada yang berutang. Semua akan membayar tunai apapun yang dimakan dan diminumnya. Untuk pedagang kecil sekelas Mas Wargo, diutangi pembeli itu adalah musibah alias mala petaka,” tanggap orang yang duduk di ujung kiri bangku panjang. Satu-satunya tempat duduk untuk semua pengunjung warung. Kemudian ledakan tawa yang panjang pun terdengar memenuhi setiap sudut warung kopi kakilima yang lazimnya kecil itu. “Sebenarnya apa sih yang membuat kau mengucap istighfar, Dul?” tanya orang yang duduk di ujung kanan bangku panjang. “Tu, itu tuh,” jawab Dul Karung dengan mulut yang penuh singkong goreng. Tangannya yang menunjuk ke arah TV di sudut warung yang tengah memberitakan banjir di seantero Jakarta pun, menggenggam singkong juga. “Berita Jakarta kebanjiran? Apa luar biasanya? Sejak kota ini bernama Sundakelapa, Jayakarta, Batavia, sampai Jakarta seperti sekarang, kebanjiran di musim hujan dan kebakaran di musim panas sih hal yang biasa,” tanggap orang yang duduk selang tiga di kanan Dul Karung. “Aku tahu itu!” kata Dul Karung setelah menelan habis singkong goreng yang ada di mulutnya. “Yang aku belum tahu, dan sangat ingin tahu, kapan banjir itu bisa diusir dari kota yang disebut metropolitan. Setiap melihat atau mendengar ada kebanjiran di negeri ini, lebih-lebih di Jakarta yang menjadi ibu dari seluruh kotanya, aku selalu mengelus dada. Katanya kita punya tanah air, tetapi yang tampak di mata, terutama di musim hujan, kita kebanjiran sebagai petanda benar punya air. Tetapi tanah? Bagian terbesar rakyat kita tidak punya tanah. Apakah layak kita disebut bertanah air, tapi buktinya cuma punya air doang? Dan di Jakarta, tempat aku lahir, hidup, dan bahkan mungkin juga kelak mati, lebih tragis. Penduduk aslinya, boleh dibilang, rata-rata sudah tak punya tanah. Dan air? Yang bersih pengelolaannya sudah dikontrak perusahaan asing. Kedaulatan tanah air, eh tanah dan air, di Ibu Kota Indonesia kini kebanyakan sudah ada di tangan asing,” sambung Dul Karung membuat semua pendengar terheran-heran. Hati mereka bertanya-tanya dari mana Dul Karung mendapatkan muatan otak yang hebat seperti itu. Tetapi ketika sambil melangkah pergi Dul Karung berkata: “Biasa ya Mas. Segala yang saya makan dan minum, masukkan ke bon yang sudah-sudah,” suara “huuuuuu” pun mengiringi dengan panjang.***

Bertanah Air Tapi Tidak Bertanah
Sabtu 16 Feb 2019, 08:05 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update

Kronologi Bima Permana Hilang hingga Ditemukan Jualan Mainan di Malang
Kamis 18 Sep 2025, 22:27 WIB
TEKNO
Prompt Gemini AI Edit Foto Main Billiard, Mafia, dan Liburan ke Luar Negeri
18 Sep 2025, 22:05 WIB

OLAHRAGA
Gol Lion City Sailors di Menit Akhir Buyarkan Kemenangan Persib Bandung di ACL 2
18 Sep 2025, 21:58 WIB


JAKARTA RAYA
11 Saksi Diperiksa, Polisi Dalami Kasus Penganiayaan Siswa SMK di Cikarang Barat
18 Sep 2025, 21:42 WIB

EKONOMI
Pinjaman UMKM KUR BNI 2025 Bunga Rendah Hingga Rp500 Juta, Begini Cara Mengajukannya
18 Sep 2025, 21:40 WIB

JAKARTA RAYA
Dilaporkan Hilang saat Rangkaian Demo Terjadi, Bima Ternyata Jualan Mainan di Malang
18 Sep 2025, 21:35 WIB

TEKNO
Kreatif dan Hemat! 15 Inspirasi Prompt Foto Prewedding dengan Gemini AI yang Wajib Dicoba Pasangan Muda
18 Sep 2025, 21:30 WIB

TEKNO
Cara Edit Foto di Bandara Pakai Gemini AI dan Contoh Prompt-nya, Intip Selengkapnya!
18 Sep 2025, 21:20 WIB

JAKARTA RAYA
Jakarta Uji Coba Sistem Parkir Digital: Booking Lokasi Lebih Dulu dan Transparansi Tarif Lewat Aplikasi JakParkir
18 Sep 2025, 21:10 WIB

TEKNO
Cara Edit Foto Dua Orang jadi Satu Frame di Gemini AI, Simpel dan Realistis
18 Sep 2025, 21:00 WIB

JAKARTA RAYA
Wanita Paruh Baya Tepergok Curi HP yang Sedang Dicas di Pasar Jonggol Bogor
18 Sep 2025, 20:57 WIB

TEKNO
Samsung Zero Day dengan Skor CVSS 8.8: Seberapa Berbahaya Bagi Data Pengguna?
18 Sep 2025, 20:50 WIB

Nasional
Kronologi Eko Purnomo Hilang setelah Demo Rusuh hingga Ditemukan di Kalimantan
18 Sep 2025, 20:47 WIB


Daerah
Bima Permana Putra Ditemukan di Malang, Ini Kronologi Hilangnya Pasca Kerusuhan Jakarta
18 Sep 2025, 20:30 WIB

JAKARTA RAYA
Jembatan Lama Kalibaru Bekasi Jadi Biang Sampah, BMSDA Kaji Rencana Pembongkaran
18 Sep 2025, 20:30 WIB

EKONOMI
Info KUR BRI September 2025, Solusi Pinjaman Modal Usaha Rp100 Juta dengan Cicilan Ringan
18 Sep 2025, 20:20 WIB

OLAHRAGA
Jelang MotoGP Mandalika 2025, Valentino Rossi dan Tim VR46 Akan Sapa Warga Jakarta
18 Sep 2025, 20:16 WIB
