JAKARTA - Keselamatan merupakan salah satu hal penting yang patut diperhatikan ketika berkendara. Menteri Perhubungan Budi Karya pun memberikan pelatihan dan arahan terkait berkendara aman kepada para mitra Gojek.
Sebelumnya, dengan mengendarai sepeda motor matic berwarna putih, Budi tiba di AEON Mall Cakung, Jalan Jakarta Garden City, Jakarta Timur.
Ia mengaku sengaja mengendarai motor sendiri guna memberikan contoh kepada para driver ojek online bagaimana cara berkendara yang baik dan benar.
"Kita tau bahwa dalam bidang transportasi yang namanya safety itu suatu keharusan. Tidak ada artinya semua kegiatan apabila safety itu tidak menjadi concern atau tidak dijalankan. Oleh karenanya, hari ini saya sengaja datang naik motor ketemu dengan teman-teman untuk memberikan suatu contoh. Untuk meberikan suatu hal yang memang harus mereka patuhi. Agar safety itu didapatkan," ujar Budi, pada Minggu (6/1/2019).
Ia menegaskan kalau kecepatan berkendara yang diizinkan ialah 40 KM per jam. Setelah ia mencoba mengendarai sepeda motor sendiri tadi, ia pun menilai kalau berkendara dengan kecepatan 40 KM per jam pun paling tepat. Sebab jika kendaraan dipacu lebih cepat di atas 40 KM per jam, maka kendaraan akan tidak stabil dan dapat mengancam keselamatan.
"Saya coba dengan 30, 40, naik ke 50 (KM per jam). Memang saat naik ke 50 KM per jam ada ketidakstabilan, baik dari kendaraan maupun dari kita sendiri. Oleh karenanya, kita sharekepada mereka. Dan kita juga memberikan suatu catatan-catatan kepada mereka," jelasnya.
Ia mengingatkan kalau 70 persen kecelakaan yang terjadi di Indonesia disebabkan oleh sepeda motor. Namun ia berharap dengan adanya pelatihan dan sosialisasi terkait cara berkendara yang aman, angka kecelakaan ini dapat menurun.
"Nah ini juga saya ingin angka 70 persen ini turun jangan 70 persen. Nah ini kan kemarin saya di Depok, sekarang di sini, untuk menggaungkan karena komunitas Gojek, komunitas yang cukup dominan," lanjutnya.
Menteri Perhubungan Budi Karya memberikan pelatihan dan arahan berkendara aman kepada mitra Gojek.(cw2)
Sementara itu Chief Public Policy and Government Relations Gojek mengatakan kalau keselamatan dan keamana mitra driver dan penumpang merupakan salah satu dari komitmen Gojek. Terlebih melihat tingginya angka kecelakaan yang terjadi di jalan.
"Tingginya angka kecelakaan di jalan dapat meningkatkan keraguan penumpang terhadap keterampilan mitra GOJEK dalam mengendarai motor dengan aman dan persepsi seperti ini, bisa berpengaruh pada kesempatan mereka dalam mendapatkan pendapatan dan mempersempit kesempatan para mitra. Untuk itu, kami sangat mengapresiasi kolaborasi yang berkelanjutan dengan Kemenhub untuk mewujudkan ketertiban dan keamanan berkendara bagi semua orang melalui pelatihan berkendara seperti ini.”
Dalam pelatihan tersebut, lebih dari 600 mitra GOJEK menerima sosialisasi peraturan lalu lintas serta berbagai tips berkendara aman, mulai dari atribut berpakaian ketika mengendarai motor hingga postur tubuh di atas motor. Adapun materi-materi yang disampaikan dalam pelatihan tersebut telah dirancang khusus dan disesuaikan dengan masalah-masalah yang biasa dihadapi oleh para mitra driver. (cw2/tri)

600 Mitra Gojek ikuti Pelatihan Berkendara Aman dari Menhub
Minggu 06 Jan 2019, 14:45 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Intip Strategi Marketing Gojek, Bisa Ditiru Para Pemilik Bisnis Online
Rabu 08 Mar 2023, 12:18 WIB

Promo Gojek Voucher Diskon 90 Persen Hari Ini, Begini Cara Dapetin Promonya
Selasa 26 Sep 2023, 17:07 WIB

News Update

NIK e-KTP Kepemilikan Nama Anda yang Terverifikasi Bisa Ambil Saldo Dana Rp2.400.000 dari Bansos PKH 2025 Cair Per Tahun Lewat Rekening KKS, Begini Caranya!
11 Mei 2025, 18:45 WIB

Saldo Dana Bansos PKH Tahap 2 Tahun 2025 Telah Dicairkan Sebesar Rp600.000? Segera Cek Status Anda Sekarang Juga, Begini Caranya!
11 Mei 2025, 18:40 WIB

Akun TikTok Tak Bisa Kirim Pesan? Ini Cara Mengatasinya Jika Dibatasi Usia
11 Mei 2025, 18:36 WIB

Daftar Tim Liga 1 yang Berpeluang Lolos ke AFC Challenge League, Persija Tersingkir
11 Mei 2025, 18:35 WIB

Benarkah Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 2025 Sudah Dicairkan ke NIK KTP Milik Penerima Bantuan? Ini Faktanya
11 Mei 2025, 18:31 WIB

Viral, Penumpang Ojol Kena Palang Parkir, Korban Tuntut Biaya Pengobatan Rp80 Juta
11 Mei 2025, 18:27 WIB

Cara Tambah Penghasilan dari Aplikasi Penghasil Uang atau Saldo DANA 2025 Tanpa Undang Teman, Bisa Capai Hingga Jutaan Rupiah, Cek Selengkapnya!
11 Mei 2025, 18:23 WIB

Cara Mengajukan Pinjaman di Shopee dengan SPinjam, Tenor Hingga 12 Bulan
11 Mei 2025, 18:12 WIB

Cara Mengecek Garansi iPhone Resmi dan Internasional dengan Mudah, Jangan Sampai Salah!
11 Mei 2025, 18:01 WIB

Kode Redeem FF Hari Ini 11 Mei 2025, Ambil Ratusan Diamond Free Fire sebelum Kehabisan
11 Mei 2025, 17:59 WIB

Ini Dia Ciri-Ciri Pindar Legal yang Resmi Diawasi OJK
11 Mei 2025, 17:56 WIB

Hentikan Teror DC Pinjol! Ini Langkah Bijak Atasi Galbay Secara Legal
11 Mei 2025, 17:54 WIB

Susunan Pemain dan Link Streaming Persebaya vs Semen Padang, Kick Off Pukul 19.00 WIB
11 Mei 2025, 17:51 WIB

Simulasi Cicilan iPhone 16 Pakai Kredivo, Bisa Pilih Tenor hingga 24 Bulan
11 Mei 2025, 17:50 WIB

Rezeki Nomplok! Begini Cara Dompet Elektronik Kamu Bisa Terisi Saldo DANA Gratis Rp135.000
11 Mei 2025, 17:49 WIB

Periksa Status Pencairan Sekarang! NIK e-KTP KPM yang Sudah Divalidasi Berhak Menerima Saldo Dana Bansos PKH Senilai Rp600.000, Cek Selengkapnya
11 Mei 2025, 17:37 WIB

Kenali Ciri Pinjol Ilegal yang Bisa Berdampak Negatif, Ini Cara Mengatasinya!
11 Mei 2025, 17:32 WIB

Digilas Persik Kediri, Arema FC Telan Kekalahan Pertama di Stadion Kanjuruhan
11 Mei 2025, 17:31 WIB

Bek Timnas Indonesia Sandy Walsh Kembali Dimainkan, tapi Yokohama Marinos Masih Krisis
11 Mei 2025, 17:28 WIB
