ADVERTISEMENT

Ratusan Kader Posyandu dan Bidan Desa Ikuti Seminar Stunting dan Parenting

Sabtu, 5 Januari 2019 10:17 WIB

Share
Ratusan Kader Posyandu dan Bidan Desa Ikuti Seminar <em>Stunting</em> dan <em>Parenting</em>

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SUKABUMI - Ratusan kader posyandu dan bidan desa se-Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mendalami wawasan seputar persoalan stunting dan parenting. Kegiatan seminar itu bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Amerta Indah Otsuka di bidang kesehatan yaitu “Program Satu Hati”, Sabtu (5/1/2019) pagi. Dalam seminar yang dilaksanakan di aula PT Amerta Indah Otsuka di Jalan Siliwangi, Desa Kutajaya, Cicurug menghadirkan pembicara Kepala Puskesmas Cicurug, Damayanti Pramasari dan Heri Hermawandi selaku penilik madya UPTD Kecamatan Cicurug dan aktif sebagai Fasilitator Pendidikan Keluarga dan Forum Pengasuhan Perlindungan Anak. Plant Director PT. Amerta Indah Otsuka, Miftachul Djauhari menjelaskan kegiatan seminar ini merupakan komitmen perusahaannya  untuk berkontribusi pada kesehatan masyarakat, sejalan dengan CSR di bidang kesehatan yaitu “Program Satu Hati”. Kesehatan, sambung Miftachul, merupakan salah satu aspek penting bagi seluruh lapisan masyarakat. Dalam hal ini, kesehatan untuk ibu dan balita menjadi prioritas yang utama. Ibu hamil harus memeriksakan kesehatannya  mulai dari awal hingga akhir kandungan. Hal ini juga berlaku pada orang tua yang mempunyai anak balita. Memeriksakan kesehatan dan pertumbuhan anak ke sarana kesehatan yang tersedia merupakan kegiatan rutin guna mengetahui perkembangan ibu dan anak. "Sebagai bentuk kepedulian PT. Amerta Indah Otsuka terhadap kesehatan ibu dan anak, perusahaan secara bertahap mengelola posyandu dari strata pratama hingga mandiri. Posyandu yang dibina sejak 2012 hingga saat ini yaitu Posyandu Garuda yang terletak di Desa Benda, Posyandu Nangka, Jambu 2 dan Cereme yang berada di Desa Kutajaya," jelasnya. Dijelaskannya, salah satu aktivitas bina Posyandu memberikan pengetahuan baru bagi para kader melalui seminar dari dinas atau para ahli terkait. Berbeda dari tahun tahun sebelumnya, aktivitas seminar kali ini tidak hanya diadakan untuk Posyandu binaan saja melainkan satu kecamatan sejumlah 90 Posyandu dan 9 Bidan Desa. “Semoga kedepannya kami PT Amerta Indah Otsuka tetap terus dapat bermanfaat bagi masyarakat. Dengan adanya seminar bagi kader Posyandu diharapkan dapat menambah wawasan bagi Kader Posyandu dan dapat meneruskan informasi tersebut bagi masyarakat sekitar," harapnya. Camat Cicurug, Wawan Godawan mengapresiasi seminar tersebut. Meski daerahnya tak masuk wilayah rawan, wawasan dan pengetahuan kader posyandu dan bidan desa perlu ditingkatkan. "Wilayah kami merupakan daerah industri. Jadi berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan seputar stunting dan parenting ini sehingga bisa mengantisipasi sejak dini," ungkapnya. Kepala Puskesmas Cicurug, dr. Damayanti Pramasari memaparkan keluarga adalah pendidik, pengasuh, pembimbing dan pelindung pertama dan utama. "Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Stunting terjadi mulai janin masih dalam kandungan dan baru nampak saat anak berusia dua tahun," bebernya. (sule/mb)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT