Perampok Berhelm Ojek Online Satroni Alfamart Bawa Kabur Rp 30 Juta

DEPOK - Setelah perayaan Natal di Kota Depok, Jawa Barat berjalan aman, kawanan garong bersenjata api malah menyatroni minimarket Alfamart di Jalan Keadilan, Abadijaya, Sukmajaya Kota Depok, Selasa (25/12) pukul 22.00 WIB. Pelaku menggondol uang puluhan juta dari brankas. Menurut Elsa Setiawati,25, pegawai Alfa, perampokan terjadi ketika toko akan tutup. Ketika itu, tiba-tiba ada seorang pria berhelm ojek onlinen mengenakan masker polos hitam masuk sewaktu dua rekannya hendak mau menutup minimarket tersebut. "Kita mau tutup toko, hanya rollingdoor belum tertutup rapat masih terbuka sedikit karena lagi beres-beres. Tiba-tiba pelaku ini masuk ke dalam toko sambil ngeluarin semacam pistol dari kantong saku belakang ditodongkan begitu saja,"ujar Elsa di lokasi, Rabu (26/12) dini hari. Selain pelaku menodongkan pistol dan pisau, Elsa, bersama kedua rekannya Wahyu Bimantoro,22, dan Meliyanasari,19, hanya diam tidak berani melawan. Jika tidak menuruti kemauan pelaku yang diperkirakan berusia 30 tahun itu mengancam akan ditembak. "Pelaku hanya mengincar brankas toko. Uang hasil pendapatan yang ada sekitar Rp. 30 juta diambil pelaku langsung dibawa dimasukin tas selempang yang dibawa oleh pelaku lantaran saat itu kita dibawah todong pistol dan pisau pelaku sehingga tidak berani melawan,"katanya. "Yang masuk ke toko hanya satu orang. Namun dari keterangan saksi warga sekitar sempat melihat ada dua pelaku lagi bertugas mengawasi dari luar toko,"ucap Wahyu, pegawai lainnya. DISEKAP Setelah berhasil menggondol uang Rp.30 juta , pelaku diperkirakan pergi menggunakan motor honda beat hitam. "Usai pelaku mengambil uang, kita bertiga langsung disekap dalam gudang. Kami bertiga tangan dan kaki diikat dengan menggunakan tali rafia stok yang ada di gudang. Setelah itu pelaku mengunci pintu gudang lalu menutup rollingdoor supaya tidak keliatan mencurigakan,"tambah Wahyu. Korban bisa bebas dari ikatan pelaku, dengan cara membuka paksa dengan memutuskan tali rafia tersebut. "Tali rafia sudah bisa kita buka paksa langsung naik ke lantai dua teriak minta tolong warga berdatangan dan akhirnya kita bisa selamat,"tuturnya. "Ada sekitar 15 menit pelaku beraksi. Pada saat ingin melihat rekaman cctv terpasang dalam toko kabelnya sudah dipotong menggunakan pisau sama pelaku. Saya enggak tahu kaburnya ke arah mana karena dikurung dalam gudang." (angga/b)