ADVERTISEMENT

Perumahan Sering Disatroni Maling, Warga Beli Anjing Herder

Selasa, 18 Desember 2018 18:28 WIB

Share
Perumahan Sering Disatroni Maling, Warga Beli Anjing Herder

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK - Lantaran marak kasus pencurian di Perumahan Sari Gaperi (Bojong Depok Baru), Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, penghuni mulai mengantisipasinya dengan memelihara anjing penjaga bahkan ada yang memasang rekaman cctv. Berdasarkan penyusuran Pos Kota di lokasi, sepekan ini kasus pencurian telah terjadi tiga kali terutama di blok AE. Rumah yang disatroni maling yaitu milik Miftahul kehilangan motor Honda Beat, lalu toko agen gas dan air mineral milik Carles Saragih, 45, kehilangan 14 tabung gasukuran 3 kg, dan terakhir rumah Padeh Gatot kehilangan tabung gas dari dapur. "Akibat toko pernah kebobolan, sengaja beli anjing penjaga jenis Herder seharga Rp. 9 juta lalu ditambah pasang cctv untuk keamanan toko supaya tidak kembali kebobolan," ujar Carles Saragih,44, Selasa (18/12/2018) sore. Carles mengatakan pihaknya pernah memergoki pelaku saat beraks. "Pelaku berjumlah tiga orang di bagi tugas satu bertugas berjaga didepan toko lalu dua lagi sebagai eksekusi. Pelaku masuk ke dalam toko dengan manjat batang pohon mangga yang ada di depan toko,"katanya. Salah seorang pelaku yang dikenali Carles, dengan ciri-ciri kurus tinggi badan sekitar 168 cm, berkulit putih. "Saat kejadian kita sedang menginap lalu pelaku mencoba masuk dari atap waktu dini hari ada dua pelaku masuk ke dalam namun kita pergoki langsung keluar setelah membawa 14 tabung gas melon,"tambahnya. Sementara itu Gatot mengungkapkan warga perumahan tidak melapor ke Polsek Bojonggede lantaran rata-rata kerugian tidak besar. Selain itu banyak yang menyesalkan meski hanya berjarak beberapa ratus meter dari kantor Polsek Bojonggede malah banyak maling. "Baru-baru ini malingnya masuk ke dalam rumah hanya mencuri tabung gas. Tapi sebelumnya ada rumah warga yang kebobolan sejumlah barang elektronik dan motor yang sedang diparkir hilang,"ujarnya. Kakek berusia 81 tahun ini mengaku tidak melaporkan kehilangan pencurian itu ke polisi lantaran tidak yakin dapat terungkap. "Warga sini kebanyakan banyak membiarkan kehilangan tidak pada melapor,"katanya. Ketua RT 04/15, Yono menambahkan selama ini untuk penjagaan keamanan diserahkan ke masing-masing warga sekitar. "Akibat keterbatasan lahan untuk pos ronda kita tidak ada. Untuk menjaga keamanan dari kesadaran diri sendiri,"katanya. Selain itu dari minimnya penerangan PJU di lingkungan, lanjut Gatot, berdasarkan laporan warga baru dua kali kemalingan. "Upaya kita tetap memberikan penambahan penerangan PJU sehingga maling tidak berani jika sudah terang. Selain itu harapan kita dari dinaa terkait untuk dapat melakukan penambahan penerangan JPU antisipasi kejahatan,"tutupnya. Terpisah menanggapi peristiwa tersebut Kapolsek Bojonggede Kompol Agus Koster Sinaga mengatakan, belum mendapatkan laporan ada kasus pencurian. "Belum ada laporan ke kita kalau ada kasus pencurian di Perumahan Gaperi,"ujarnya. Kapolsek mengungkapkan menjelang Natal dan Tahun Baru gangguan kamtibmas diprediksi dalam kasus pencurian rumah akan meningkat. "Liburan panjang Natal Tahun Baru ini biasa warga pada plesiran ke luar kota meninggalkan rumah kosong sehingga rawan pencurian. Untuk itu laporkan keamanan setempat atau Babinkamtibmas untuk dapat dilakukan patroli,"tambahnya. Untuk pengamanan Operasi Lilin Jaya mulai dari 22 Desember hingga 1 Januari, Kompol Kostee telah mensiapkan 60 personil untuk mengamankan wilayah Bojonggede dan Tajur Halang. "Kita akan mendirikan Poskotis pantau di Jalan Baru Desa Bambu Kuning. Selain menjaga jalannya Natal di gereja juga galakkan Pamswakarsa di lingkungan,"tutupnya. (angga/b)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT