ADVERTISEMENT

Setelah Ada Anak Tenggelam, Pengawasan Waterboom Diminta Diperketat

Rabu, 28 November 2018 18:41 WIB

Share
Setelah Ada Anak Tenggelam, Pengawasan Waterboom Diminta Diperketat

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK  - Kapolsek Sawangan Kompol Suprasetyo meminta kepada pihak pengelola tempat rekreasi waterboom untuk memperketat pengawasan terhadap semua pengunjung yang berenang terutama anak-anak. "Maksimalkan guide (penjaga) kolam renang untuk memantau perenang supaya tidak sampai tenggelam dalam air,"ujar Kapolsek Suprasetyo, di Sawangan, Rabu (28/11/2018) sore. Pada kesempatan itu, Kapolsek  didampingi Wakapolsek Sawangan AKP Ahmad Sodikun serta Kanit Binmas Polsek Sawangan AKP Mariana,  saat menghadiri acara pembukaan tempat rekreasi waterboom Putri Duyung di Jalan Bungsan, RT.05/04, Bedahan, Sawangan Kota Depok, Rabu sore. Upaya blusukan yang dilakukan Kompol Suprasetyo  ke sejumlah lokasi waterboom yang ada di daerah Sawangan, dengan tujuan agar para pemilik tempat usahanya untuk meningkatkan pengamanan penjaga kolam renang dalam mengawasi orang yang tenggelam.   Mantan ajudan Kapolda Metro Jaya ini mengungkapkan setiap anggota Bhabinkamtibmas masing-masing wilayah rutin memonitor tempat-tempat rekreasi khususnya water boom. "Hal ini kita lakukan supaya tidak ada kejadian lagi seperti kasus meninggalnya pelajar kelas SD yang tewas tenggelam di dalam kolam renang daerah Pasir Putih," terangnya. Sementara itu, pemilik waterboam Putri Duyung, H. Nasrulloh mengungkapkan kegiatan pembukaan tempat rekreasi serta sekaligus perayaan acara maulid Nabi sekaligus mengadakan santunan sebagai salah satu puji syukur telah dibuka tempat rekreasi waterboom yang pernah ada di Kampung Bedahan Sawangan. "Kita bangun waterboom di atas lahan seluar 3 Ha. Dengan jumlah kolam ada tiga jenis yaitu dua anak dan satu dewasa dapat mencangkup perenang hingga mencapai 3.000 orang. Selain itu kita juga menempatkan guide (penjaga) di setiap kolam renang untuk mengawasi,"tuturnya. Seorang pengusaha property ini H.Nasrulloh berharap  dengan adanya tempat rekreasi waterboom ini dapat membantu membuat daerah Kelurahan Bedahan bertambah ramai. "Untuk daerah Bedahan waterboom kita satu-satunya yang ada. Pada pertama kali dibukan sehari penuh kita gratiskan sampai jumlah pengunjung mencapai sekitar 1.000 orang dan rata-rata warga penduduk lokal yang datang," tutupnya. "Untuk sumber daya manusia tenaga kerja sebagia kita ambil dari warga lokal dan sisanya yang ahli diambil dari luar Bedahan namun masih dikisaran Depok juga." (angga/win)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT