JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Lukman Hakin Saifuddin mengatakan akan mengkaji lagi program kartu nikah. Hal itu akan dilakukan, setelah Menag mendapat masukan dari KPK. Terkait hal ini KPK khawatir program kartu nikah terjadi kasus mark up anggaran seperti program e-KTP. “IItu masukan yang sangat baik bagi kita menunjukkan betapa tingkat kepedulian masyarakat dan semua pihak terhadap program-program yang dilaksanakan Kemenag begitu besar," kata Lukman, di Komplek DPR, Jakarta, Senin (26/11/2018). Menag yang merupakan politisi PPP itu mengaku masukan dari KPK tersebut diterimanya dengan lapang dada. “Ya, masukannya kami dalami. Kami berterima kasih,” katanya. KPK sendiri sebelumnya meminta Kemenag mempertimbangkan matang kebijakan kartu nikah karena akan menghabiskan anggaran yang tidak sedikit. KPK meminta Kemenag mempertimbangkan juga manfaat-manfaat yang didapat dari kartu nikah tersebut. "Ssaran KPK, semestinya kalau ada kebijakan kebijakan seperti itu sebelumnya perlu dikaji secara matang terlebih dahulu sejauh mana urgensinya dan sejauh mana, kartu tersebut nanti bermanfaat, apalagi kalau menggunakan keuangan negara," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jumat (23/11). (*/win)
Atas Masukan KPK, Menag akan Kaji Program Kartu Nikah
Senin 26 Nov 2018, 23:09 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
NEWS
Heboh! Kartu Nikah Digital Memiliki 4 Kolom Foto Istri Beredar Luas di Medsos, Diperbolehkan Poligami?
Kamis 26 Agu 2021, 11:30 WIB
News Update
Jelang Nataru Banjir Bandang Terjang Kawasan Wisata Guci Tegal, BNPB Imbau Warga Waspada
Minggu 21 Des 2025, 12:26 WIB
JAKARTA RAYA
Jakarta Diguyur Hujan Lagi Hari Ini, Cek Prediksi Cuaca BMKG 21 Desember 2025
21 Des 2025, 12:16 WIB
Daerah
Polisi Sudah Amankan Pelaku Pembacok Pejalan Kaki di Cimahi, Kondisi Korban Saat Ini Berangsur Membaik
21 Des 2025, 12:07 WIB
JAKARTA RAYA
Fokus Operasi Lilin Jaya 2025 di Wilayah Bojongsari untuk Nataru: Tempat Ibadah dan Antisipasi Pencurian Rumsong
21 Des 2025, 11:55 WIB
JAKARTA RAYA
Kronologi Penemuan Bayi Perempuan dalam Tumpukan Sampah di Bojonggede
21 Des 2025, 11:36 WIB
Nasional
Sekjen Kemendagri Tekankan Pentingnya Perencanaan Tata Kelola Perkotaan Dukung Pembangunan Berkelanjutan
21 Des 2025, 11:00 WIB
HIBURAN
Deretan Kontroversi Ustadz Zaky Mubarok: KDRT Mantan Istri - Dugaan Pelecehan Seksual
21 Des 2025, 10:51 WIB
TEKNO
7 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Terbaik Tahun Ini, Klaim Uang Gratis hingga
21 Des 2025, 08:35 WIB
HIBURAN
Biodata dan Profil Ustadz Zaky Mubarok, Netizen Penasaran Usai Viral Diduga Lecehkan Jemaah Wanita
21 Des 2025, 07:00 WIB
OLAHRAGA
Update Klasemen Super League 2025 Hari Ini: Imbang dengan Persebaya, Borneo FC Mulai Goyah di Puncak
21 Des 2025, 06:20 WIB
EKONOMI
FANTASTIS! Harga Emas Perhiasan Naik Lagi Hari Ini 21 Desember 2025: Paling Murah Rp414.000 per Gram
21 Des 2025, 05:04 WIB
Nasional
Relokasi Warga Rawan Bencana Dinilai Strategis, DPR Dorong Sinergi Pemda dan Pusat
20 Des 2025, 21:58 WIB
Nasional
Relokasi Lahan di Tesso Nilo Dimulai, Pemerintah Kembalikan Fungsi Kawasan Konservasi
20 Des 2025, 21:50 WIB
OLAHRAGA
Update Klasemen Sementara BRI Super League 2025/2026: Masih Sanggupkah Borneo FC Pertahankan Puncak?
20 Des 2025, 21:00 WIB