Empat Pelaku Spesialis Pencurian Mobil Ditangkap, Dua Diantaranya Terpaksa di Dor

Minggu 21 Okt 2018, 11:36 WIB

SERANG – Tim gabungan Reserse Mobil (Resmob) Polda Banten, Satreskrim Polres Serang Kota dan Polsek Baros meringkus empat pelaku spesialis pencurian mobil yang kerap beroperasi di sejumlah tempat di wilayah hukum Polda Banten. Dua pelaku terpaksa terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena akan  melarikan diri saat diminta menunjukan lokasi penadah di sekitaran Jayanti, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Dua pelaku yang dihadiahi timah panas karena melawan yaitu FS (42), warga Desa Harjatani, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang dan AC (39), warga Desa Pulo Janta, Kecamatan Na IX-X, Kabupaten Lampung Tengah.  Sedangkan dua pelaku lainnya yang merupakan warga Lampung Tengah yaitu, Ar (39), dan Jal  (39). Dari keempat tersangka diamankan barang bukti dua unit mobil jenis Suzuki pickup dan Avanza, senjata api rakitan jenis revolver berikut 2 peluru, golok, belati, 4 buah buku KIR serta beberapa kabel soket yang digunakan untuk menyambungkan stroom pada saat melakukan pencurian. Keterangan yang didapat Pos Kota, Minggu (21/10/2018), terungkapnya kasus pencurian mobil ini berawal dari tertangkapnya Ar di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, usai mencuri mobil Suzuki pickup B 9545 TAS milik Asmanah (39) di Kampung Cikolelet, Desa Curug Agung, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Jumat (19/10/2018). Dari pengakuan Ar, dalam aksi pencurian mobil  itu dia ditemani tiga rekannya. Berbekal dari pengakuan ini tim gabungan langsung bergerak melakukan pengejaran dan berhasil meringkus FS dan AC. Di dalam kendaraan Avanza yang ditumpangi FS dan AC, petugas menemukan senjata api doorlock berikut amuniasinya. Ketika akan menangkap pelaku lainnya, FS dan AC kemudian diminta untuk menunjukan tempat persembunyian pelaku lainnya dan petugas berhasil meringkus tersangka Jal pada Sabtu (20/10/2018) dinihari, ketiga tersangka diminta untuk menunjukan penadah mobil curian, namun FS dan AC berusaha melarikan diri. Karena tak menggubris tembakan peringatan, kedua tersangka dilakukan tindakan tegas dengan ditembak timah panah pada betisnya. Dari pengakuan para pelaku, kawanan spesialis pencurian mobil ini telah melakukan aksi di 34 TKP, diantaranya di Kota Cilegon sebanyak 8 TKP, Kabupaten Lebak 4 TKP, Kabupaten Tangerang 7 TKP, Kabupaten Pandeglang 5 TKP dan Kabupaten/Kota Serang 8 TKP. Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Banten, AKBP Novri Turangga ketika dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Namun perwira menengah dua melati ini tidak menjelaskan lebih lanjut dengan alasan kasus pencurian mobil ini masih dikembangkan. "Betul tapi masih kita kembangkan," jawab Direskrimum kepada Pos Kota melalui pesan WA, Minggu (21/10/2018). (haryono/tri)

Berita Terkait
News Update