ADVERTISEMENT

Johnny G Plate Apresasi Pemerintah Nasionalisasi SDA Indonesia

Senin, 8 Oktober 2018 14:17 WIB

Share
Johnny G Plate Apresasi Pemerintah Nasionalisasi SDA Indonesia

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –  Anggota MPR RI dari Fraksi NasDem Johnny G Plate mendukung sepenuhnya  langkah pemerintah yang terus melakukan nasionalisasi terhadap sumber daya alam (SDA) Indoensia. Diantaranya, PT. Freeport yang kini 51 % dari sebelumnya hanya 9 %, Tujuannya tentu dalam rangka  mewujudkan kedaulatan energi dan kesejahteraan rakyat. "Selain PT. Freeport ada Blok Mahakam, Blok Rokan, PT. Inalun, Cevron, dan lain-lain yang akan dilakukan nasionalisasi untuk kesejahteraan dan kedaulatan energi Indonesia," kata   Johnny di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (8/10/2018). Demikian disampaikan dalam diskusi  MPR RI 'Kuasai Mayoritas Saham Freeport, Energi Indonesia Berdaulat?' bersama Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) dan Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin. Anggota Komisi XI DPR itu lebih  mengatakan, pemerintah terus melakukan negosiasi kedaulatan sumber daya alam tersebut dengan serius dan sungguh-sungguh. Hanya saja semua itu akan dipengaruhi perkembangan politik menjelang pilpres 2019. "Kalau suasana politik di ruang publik kita diwarnai dengan berita-berita hoax, fitnah, nyinyir, kebohongan, provokasi, dan sebagainya, tentu hal itu tak akan menjadikan investor di dalam maupun dari luar negeri tidak nyaman. Sehingga akan merugikan Indonesia sendiri," ujarnya. Divestasi PT. Freeport dan lain-lain dilakukan secara komersial, maka tidak dibiayai oleh APBN, melainkan oleh investor.  "Ketersediaan dana itu akan dipengaruhi lingkungan global, yang tak berpihak pada Indonesia," beber  Johnny. Meski begitu kata Johnny, karena fundamemal makro ekonomi Indonesia baik. Sehingga kalau proses pemilu 2019 berlangsung baik dan aman, maka banyak investasi yang akan masuk Indonesia. "Kalau tidak, akan merugikan atau disinsentif untuk investasi,"  katanya. (rizal/tri)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT