VENEZUELA- Sejumlah warga Venezuela berbondong-bondong menuju Peru sebelum Sabtu (25/8), saat pemberlakuan aturan baru yang mengharuskan mereka memiliki paspor untuk melintasi perbatasan. Selama bertahun-tahun warga Venezuela yang hendak ke Peru hanya cukup menunjukkan kartu identitas alias KTP mereka. Warga Venezuela yang kabur dari negara mereka mengaku berupaya menghindari krisis ekonomi. Pada Kamis, Komisioner Tinggi PBB untuk urusan Pengungsi, Filippo Grandi, mendesak Peru dan Ekuador untuk "tetap membolehkan mereka yang memerlukan perlindungan internasional untuk mendapat akses keamanan dan mencari suaka". Berdasarkan perhitungan PBB, sebanyak 26.000 warga Venezuela tiba di Peru pada 2017. Namun, kepala imigrasi Peru, Eduardo Sevilla, mengatakan jumlah warga Venezuela yang masuk negaranya jauh lebih besar sejak tahun lalu. Menurutnya, warga Venezuela yang berada di Peru saat ini mencapai 400.000 orang. Perdana Menteri Peru, César Villanueva, menegaskan bahwa pemberlakuan paspor di perbatasan bukan berarti Peru "menutup pintu" bagi migran asal Venezuela. Hanya saja, kata Villanueva, menunjukkan KTP Venezuela tidak memberikan cukup informasi dan dapat dengan mudah dipalsukan. Untuk mempermudah akses bagi kaum lansia, perempuan hamil, dan anak-anak asal Venezuela, Menteri Luar Negeri Peru, Néstor Popolizio, menyatakan pihaknya akan mengeluarkan "visa kemanusiaan". Warga Venezuela yang memerlukan visa tersebut dapat mengajukan permohonan melalui perwakilan Peru di Venezuela, Kolombia, Ekuador, dan pintu perbatasan di Tumbes. Kemiskinan parah Warga Venezuela yang kabur dari negaranya beralasan bahwa mereka sudah menderita akibat kekurangan pangan, obat-obatan, dan kebutuhan mendasar. "Saya datang ke sini karena kemiskinan parah yang kami alami di Venezuela, karena krisis ekonomi, dan mencari kehidupan yang lebih baik untuk membantu keluarga saya," tutur Mauricio Aparicio, warga Venezuela yang hijrah ke Peru, sebagaimana dikutip kantor berita Reuters. "Ayah saya sakit kanker perut. Seperti yang Anda tahu, kami tidak bisa mendapatkan obat-obatan. Dan kalaupun kami mendapatkannya, harganya sangat mahal," tambah Aparicio. Untuk menuju Peru, sebagian warga Venezuela berjalan kaki karena tidak mampu membeli tiket bus. Pemerintah Ekuador kemudian membantu dengan mengerahkan sejumlah bus. Salah satu warga Venezuela yang menumpang bus tersebut adalah Maly Avilés. "Kami menuju Peru. Tidak ada kata kembali. Pulang ke Venezuela sama saja bunuh diri," cetusnya. Setelah muncul kabar bahwa pemerintah Peru akan memberlakukan aturan wajib paspor, antrean untuk mendapatkan paspor Venezuela dilaporkan mengular. Beberapa orang yang sedang mengantre mengklaim berupaya mendapatkan paspor selama dua tahun. Lainnya mengaku diminta membayar uang suap yang setara dengan Rp14,6 juta agar bisa menyelak antrean dan langsung mendapat paspor. Ketika sejumlah orang menyatakan perlu paspor karena alasan mendesak, semisal mengunjungi keluarga yang sakit di luar negeri, permintaan uang suap bisa melonjak menjadi Rp73 juta. Pada Juni, empat pejabat pemerintah Venezuela yang mengurus paspor di Kota Saime ditahan atas tuduhan pemerasan dan direktur baru dilantik sebulan kemudian.(BBC)

Warga Venezuela Berbondong-bondong Kabur ke Peru Hindari Krisis Ekonomi
Jumat 24 Agu 2018, 18:21 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait

Nasional
Anis Matta: Solusi Penyelesaian Krisis Ekonomi Global Hanya Bisa Dipecahkan Secara Militer
Kamis 23 Jun 2022, 16:21 WIB

Nasional
Sebanyak 54 Persen Publik Mengetahui Sedang Terjadi Krisis Ekonomi Global, Ini Penjelasan Hasil Survei SMRC
Minggu 28 Agu 2022, 15:32 WIB

Internasional
Mantan Presiden Peru Alberto Fujimori Dibebaskan Usai 16 Tahun Dipenjara
Kamis 07 Des 2023, 12:53 WIB
News Update

Anak dan Suami Lita Gading Siapa? Ini Profil Psikolog yang Dilaporkan Ahmad Dhani karena Diduga Bully Safeea
Jumat 11 Jul 2025, 09:29 WIB
HIBURAN
Maia Estianty Hamil? Ternyata Begini Faktanya Langsung dari Mulut Istri Irwan Mussry
11 Jul 2025, 09:20 WIB

HIBURAN
Profil Lengkap Suami Lita Gading, Psikolog yang Dituding Lakukan Perundungan oleh Ahmad Dhani
11 Jul 2025, 09:14 WIB



TEKNO
Kode Redeem FF 11 Juli 2025 Terbaru, Klaim 1000 Diamonds dan Weapon Eksklusif Free Fire
11 Jul 2025, 09:01 WIB

HIBURAN
Pilot Maskapai Apa Papa Ebra? Viral Isu KDRT Aryo Disa Wiratama dengan Ruce Nuenda
11 Jul 2025, 08:59 WIB

Daerah
Waduk Cirata Diduga Tercemar Merkuri, Ribuan Pembudidaya Ikan Terancam
11 Jul 2025, 08:46 WIB

EKONOMI
Harga Emas Pegadaian Hari Ini Jumat 11 Juli 2025: Galeri24 dan UBS Turun, Antam Tak Tersedia
11 Jul 2025, 08:41 WIB

TEKNO
Hasilkan Saldo DANA Gratis Rp125.000 ke Dompet Elektronik, Gunakan Aplikasi Ini Sekarang!
11 Jul 2025, 08:32 WIB
.png)

HIBURAN
Ucapan Lita Gading ke Safeea Apa? Dinilai Bully hingga Ahmad Dhani Meradang
11 Jul 2025, 07:44 WIB

JAKARTA RAYA
Komplotan Modus Gembos Ban di Depok Gasak Rp161 Juta, 2 Pelaku Ditangkap
11 Jul 2025, 07:24 WIB

HIBURAN
Abdy Azwar Siapa? Mantan Penyiar Metro TV yang Kini Bersinar di KBS World Korea Selatan
11 Jul 2025, 07:13 WIB

TEKNO
Kode Redeem Free Fire Terbaru 11 Juli 2025 Gratis Hari Ini Masih Valid, Klaim Sekarang!
11 Jul 2025, 06:59 WIB


Nasional
Bamsoet Ingatkan Dampak Langsung Terhadap Perekonomian Nasional Imbas Konflik Iran-Israel
10 Jul 2025, 23:10 WIB


HIBURAN
Diduga Bully Putri Ahmad Dhani, Psikolog Lita Gading Dilaporkan ke Polisi
10 Jul 2025, 21:18 WIB

