JAKARTA – Gempa tektonik 6,4 skala ritcher yang mengguncang Lombok, Bali, dan Sumbawa pada Minggu (29/7/2018) lalu, menyebabkan belasan korban meninggal dunia. Sampai siang ini (30/7/2018) korban yang meninggal dunia akibat gempa tersebut bertambah menjadi 16 orang. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sampai siang ini data yang didapatkan sebanyak 16 orang, 11 diantaranya di Lombok Timur, empat di Lombok Utara dan satu pendaki asal Makassar, Muhammad Ainul Muksin. Di mana pendaki tersebut meninggal akibat tertimpa material longsor di jalur pendakian Gunung Rinjani dan masih proses evakuasi. Sebelumnya disebutkan, WNA Malaysia yang juga turut menjadi korban jiwa dalam musibah gempa tersebut meninggal pada saat pendakian. Namun Sutopo mengatakan bahwa WNA tersebut meninggal bukan saat melakukan pendakian. "WNA Malaysia meninggal bukan di Rinjani tapi meninggal di penginapan. Tujuan korban mendaki tapi meninggal bukan di Rinjani," jelas Sutopo pada Senin (30/7/2018) di Graha BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur. Ia pun menegaskan bahwa tidak ada WNA yang meninggal akibat gempa Lombok tersebut. Lebih lanjut ia menjelaskan, ada sebanyak 335 jiwa korba luka-luka dan sebanyak 5.141 jiwa masih mengungsi di posko pengungsian. Beberapa fasilitas umum juga rusak pasca guncangan gempa tersebut, di antaranya tujuh unit fasilitas pendidikan, lima fasilitas kesehatan, 22 rumah peribadatan yakni Masjid dan Musholla serta 37 unit kios dan satu jembatan. "Jumlah pengungsi pasti terus bertambah karena belum terdata dengan baik. Sementara secara umum fasilitas umum tidak berdampak parah tapi paling banyak (terdampak) rumah. Di sana rumah sederhana yang belum dibangun dengan standar kontruksi tahan gempa," terang Sutopo. Sampai pagi ini, gempa susulan pun terus berlangsung, sebanyak 276 kali gempa susulan dengan intensitas kecil masih terus mengguncang Lombok dan sekitar.(Cw2/tri)

Korban Gempa Lombok Menjadi 16 Orang, Petugas Masih Evakuasi Pendaki Gunung Rinjani
Senin 30 Jul 2018, 15:37 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update

26 Tahun Kota Depok, Inilah Alasan Strategis Pemisahannya dari Kabupaten Bogor
Kamis 26 Jun 2025, 11:28 WIB


JAKARTA RAYA
Warga Depok Serbu Samsat Jelang Berakhirnya Program Pemutihan Pajak
26 Jun 2025, 11:20 WIB

Nasional
Gaji Tenaga Honorer Pramubakti Naik Juli 2025, Ini Daftar Lengkap per Provinsi!
26 Jun 2025, 11:20 WIB

HIBURAN
Gugatan Rp105 Miliar Tak Cukup, Ridwan Kamil Minta Lisa Mariana Hapus Konten dan Minta Maaf 7 Hari
26 Jun 2025, 11:10 WIB

EKONOMI
Cara Cek NIK KTP Anda di Laman bsu.kemnaker.go.id, Bantuan Subsidi Upah Rp600.000 Segera Cair
26 Jun 2025, 11:07 WIB

EKONOMI
Berapa Kali Program BSU 2025 Dicairkan? Simak Skema Baru Senilai Rp600 Ribu
26 Jun 2025, 11:05 WIB


TEKNO
Update 45 Kode Redeem FF Gratis 2025, Klaim untuk Lihat Hadiah Menarik Sebelum Kedaluwarsa
26 Jun 2025, 10:53 WIB

Daerah
Siapa Pencuri di Kost Reizuka Ari? Viral Aksi Pencurian yang Terjadi di Kost Milik TikToker
26 Jun 2025, 10:52 WIB

Daerah
Pisah dari Jawa Barat, Provinsi Ini Miliki Ekonomi Lebih Kaya, Pelabuhan Besar Salah Satu Penggeraknya
26 Jun 2025, 10:51 WIB

Nasional
Beasiswa Dalam Negeri 2025 Masih Buka Pendaftaran hingga Juli, Cek Pilihan dan Syaratnya!
26 Jun 2025, 10:51 WIB


EKONOMI
BSU 2025 Rp600 Ribu Lolos Verifikasi Tapi Saldo Belum Masuk Rekening? Ini Penjelasan Lengkap dari Kemnaker
26 Jun 2025, 10:36 WIB

Nasional
Sri Mulyani Terapkan Pajak 0,5 Persen untuk Pedagang Shopee, Lazada, Tokopedia Cs, Ini Aturannya
26 Jun 2025, 10:35 WIB

Daerah
Polres Cimahi Tangani Kasus Dugaan Penipuan Konsumen Perumahan Pramestha Lembang
26 Jun 2025, 10:34 WIB
