MALANG – Pemerintah diminta menganggarkan dana penerima bantuan iuran (PBI) bagi pekerja rentan untuk program BPJS Ketenagakerjaan. Selama ini, PBI baru diberikan bagi peserta program BPJS Kesehatan. Sementara berdasarkan data BPS, ada 14 juta pekerja yang tidak dibayar dan masuk pekerja rentan. Permintaan tersebut disampaikan Dirut BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, usai pembukaan Rapat Kerja BPJS Ketenagakerjaan 2019 di Hotel Grand Tulip Holland Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu (18/7/2018). "Selama ini pemerintah belum memberi anggaran khusus untuk peserta PBI. Kami mensiasatinya dengan mencari donatur melalui program Gerakan Nasional Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran, " Jelas Agus. Saat ini, lanjutnya, sudah ada sekitar 2000-an donatur dari kalangan BUMN dan pengusaha, yang memberi perlindungan bagi 600.000 pekerja rentan. "Mereka diikutsertakan dalam program Jaminan Kematian (JKm) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)," jelas Agus yang didampingi Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Guntur Wicaksono. Untuk iuran kepesertaan PBI juga cukup murah, yaitu Rp16.800 per bulan. Selain meminta pemerintah menyiapkan anggaran untuk pekerja rentan, Agus juga menghimbau masyarakat luas juga berpartisipasi. "Bisa mulai dengan mendaftarkan asisten rumah tangga, sopir, dan lainnya. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat kurang mampu yang penghasilannya hanya cukup untuk makan. Pasti akan lebih berkah, " ujar Agus.(tri/mb)
Pemerintah Diminta Anggarkan Dana PBI BPJS Ketenagakerjaan untuk Pekerja Rentan
Rabu 18 Jul 2018, 16:00 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Jakarta
250 Pekerja Rentan UMKM DKI Jakarta Mendapat Perlindungan Jamsos dari PT Transportasi Gas Indonesia
Rabu 22 Nov 2023, 20:20 WIB
News Update
Pengamat Transportasi Dorong Pemprov Jakarta Perbanyak Angkutan Terintegrasi yang Murah
Minggu 02 Nov 2025, 16:08 WIB
EKONOMI
Update 2 November 2025: Harga Emas Perhiasan Menguat, Emas 24K Tembus Rp2,3 Juta per Gram
02 Nov 2025, 16:00 WIB
JAKARTA RAYA
Polisi Ungkap Alasan Dua Kerangka Baru Ditemukan di Gedung yang Terbakar saat Demo di Kwitang Jakpus
02 Nov 2025, 15:47 WIB
TEKNO
Review OPPO A6 Pro, Harga Rp Jutaan dengan Baterai Jumbo dan Performa Gahar
02 Nov 2025, 15:40 WIB
JAKARTA RAYA
Antisipasi Hujan Ekstrem, BMKG Siapkan Operasi Modifikasi Cuaca di Jakarta
02 Nov 2025, 15:39 WIB
JAKARTA RAYA
Truk Oleng Picu Kecelakaan di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol, 1 Orang Luka Berat
02 Nov 2025, 15:22 WIB
TEKNO
Pasti Untung, 7 Game Penghasil Saldo DANA yang Terbukti Membayar Cocok untuk Cuan Tambahan!
02 Nov 2025, 15:20 WIB
OTOMOTIF
Yamaha Pamerkan Motoroid:A, Motor Konsep yang Bisa Berdiri Sendiri di Japan Mobility Show 2025
02 Nov 2025, 15:12 WIB
OLAHRAGA
Bojan Hodak Akui Kemenangan Persib atas Bali United Tak Datang dengan Mudah
02 Nov 2025, 15:12 WIB
TEKNO
Review HP Flagship Xiaomi 17 Pro Max, iPhone Tiruan atau Rival Sejati? Intip Spesifikasinya
02 Nov 2025, 15:11 WIB
JAKARTA RAYA
Layanan Transjakarta Rute JAK41 Belum Beroperasi setelah Dihadang Sopir Angkot
02 Nov 2025, 15:08 WIB
JAKARTA RAYA
FPPJ Dukung Kenaikan Tarif Transjakarta, Minta Layanan Ditingkatkan
02 Nov 2025, 15:02 WIB
Nasional
Cek Sekarang! Validasi Info GTK 2025 Jadi Penentu Cairnya TPG November
02 Nov 2025, 15:00 WIB
HIBURAN
Viral Isu Guru Tuban, Benarkah Ada Video 9 Menit 30 Detik Seperti yang Diklaim Warganet?
02 Nov 2025, 14:53 WIB
TEKNO
Tanpa Desainer! 7 Contoh Prompt AI Edit Foto Produk untuk Promosi Efektif di Media Sosial
02 Nov 2025, 14:50 WIB
TEKNO
7 Prompt Gemini AI untuk Foto Hijab Syar'i yang Instan Elegan, Cek Selengkapnya!
02 Nov 2025, 14:40 WIB
Daerah
Eri Cahyadi Anak Siapa dan Partai Apa? Heboh Obrolan Admin Wali Kota Surabaya di Live IG
02 Nov 2025, 14:22 WIB
HIBURAN
Polisi Tegaskan Onadio Leonardo Bukan Pengedar, Hanya Korban Penyalahgunaan Narkoba
02 Nov 2025, 14:16 WIB