ADVERTISEMENT

Alasan Anies Ganti Dirut PT Jakpro

Rabu, 11 Juli 2018 14:34 WIB

Share
Alasan Anies Ganti Dirut PT Jakpro

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA -  Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan mencopot Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Satya Heragandhi. Sebagai gantinya adalah Dwi Wahyu Daryoto. Pencopotan Satya setelah melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan pada Selasa (10/7/2018) kemarin. Anies menyebut tidak ada pencopotan terhadap Satya, namun pemindahan tugas. Kedepan, Satya tetap akan dipercaya untuk menangani masalah seperti light rail transit (LRT). "Hati-hati dengan istilah dicopot. Dicopot itu kan kesannya kinerja, jangan. Ini tour of duty. Karena kalau dicopot itu kesannya seperti diberhentikan. Ini tour of duty, kami sangat membutuhkan Pak Satya untuk LRT. Karena itu beliau difokuskan di LRT," kata Anies di RS Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (11/7/2018). (BacaAnies Mengganti Direktur Utama Jakpro) Digantinya Satya, menurut Anies sebagai tindaklanjut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang meminta Pemda DKI untuk fokus pengelolaan aset. Pemilihan Dwi pun dinilai sudah tepat karena berpengalaman mengelola aset Pertamina, pernah memimpin BWC (Bilodeau, Wells & Company), atau perusahaan konsultan akuntasi salah satu yang terbaik di dunia. "Jadi seorang yang punya track record amat baik. Kemudian ke depan Pak Satya juga akan ada penugasan jadi nanti dalam hari-hari ke depan anda akan dengar tugas untuk Pak Satya. Pak Satya tidak akan jauh dari LRT karena beliau yang selama ini membantu LRT," beber Anies. (BacaPT Jakpro Raih Penghargaan Sebagai BUMD Terbaik) "Jadi bukan dicopot. Pak Satya nanti akan bertugas di PT LRT Jakarta. Karena Jakpro itu kan holding-nya. Jadi bukan Pak Satya hilang. Nggak, justru Pak Satya yang sudah menguasai soal LRT kami ingin Pak Satya fokus di LRT Jakarta. Nanti holdingnya kami tugaskan orang yang bisa menata manajemen aset agar secara holding Jakpro bisa lebih baik," tandas Anies. (BacaJakpro Pastikan Bangun 3000 Unit Rumah di Depo LRT Kelapa Gading) PT. Jakpro sendiri merupakan BUMD yang mendapat tugas membangun LRT untuk menunjang kebutuhan para atlet Asian Games pada Agustus mendatang. LRT yang dibangun adalah Koridor Velodrome, Rawamangun-Kelapa Gading, Jakarta Utara. (yendhi/ys)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT