JAKARTA – Lakukan riset teknologi mobil listrik, Kementerian Perindustrian gandeng Toyota dan enam perguruan tinggi negeri.
Ke-enam pergururuan tinggi tersebut adalah Universitas Indonesia, Univesitas Gajah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Sebelas Maret, Universitas Udayana dan Institut Teknologi 10 November.
Riset dan studi secara komprehensif tentang pentahapan teknologi vehicle ini, kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto untuk menjadi masukan bagi pemerintah dalam menerapkan kebijakan pengembangan kendaraan listrik.
“Pemerintah berharap target 20% kendaraan emisi karbon rendah dapat tercapai pada tahun 2025,” ujar Menperin pada acara kickoff Electrified Vehicle Comprehensive studi di kantor Kemenperin, Rabu (4/7/2018).
Teks : Menperin Airlangga Hartarto lakukan test drive mobil listrik.(Ist)
Menurut Menperin, sasaran tersebut tidak terlepas dari komitmen pemerintah Indonesia untuk dapat menurunkan emisi gas rumah kaca (C02) sebesar 29% pada tahun 2030, sekaligus menjaga energi sekuriti khususnya di sektor transportasi daerah.
"Sebagai salah satu sektor andalan di dalam roadmap making Indonesia 4.0 Industri otomotif nasional diharapkan menjadi basis produksi kendaraan bermotor baik internal combustion engine (ICE) maupun electrified vehicle (EV) untuk pasar domestik maupun ekspor,” paparnya.
Untuk mengimplementasikan hal ini, lanjutnya, Kemenperin berkolaborasi dengan sejumlah akademisi dan Toyota Indonesia, untuk memperkenalkan teknologi pengembangan kendaraan ramah lingkungan termasuk mobil listrik.
“Riset ini akan berlangsung dua tahun, tahap awal dilakukan oleh ITB, UGM dan UI, selanjutnya tahap dua oleh ITS, UNS dan Universitas Udayana,” jelas Airlangga.
Teks : Mobil sumbangan Toyota Indonesia untuk riset.(Ist)
Melalui riset bersama ini, tambah Airlangga, akan dicara solusi kenyamanan berkendara leh para pengguna, infrastruktur pengisian energi listrik, rantai pasok dalam negeri, serta adopsi teknologi dan regulasi.
Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Warih Andang Tjahyono mengatakan pihaknya sangat mendukung riset ini.
“Kami memberikan dukungan dengan menyediakan kendaraan, data logger, charger dan asistensi lainnya yang dapat dipergunakan peneliti dari sejumlah universitas negeri Indonesia,” ungkapkan.
Pada kesempatan itu, pihaknya menyerahkan 12 unit kendaraan listrik dan enam unit kendaraan konvensional . “Riset ini akan berjalan selama tiga bulan dan tes mobil dilakukan di Jakarta, Bandung, dan Yogjakarta pada tahap pertama,” ujar Warih.(Tri)

Riset Teknologi Mobil Listrik Kemenperin Gandeng Toyota dan Perguruan Tinggi
Rabu 04 Jul 2018, 15:19 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait

Nasional
Hadiri Silaturahmi Rektor Purnabakti Perguruan Tinggi, Pratikno: Pengembangan Pendidikan Tinggi Banyak Tantangan
Minggu 28 Mei 2023, 07:11 WIB
News Update

Pemprov Jakarta Belum Sosialisasi Wacana Penetapan Satu Harga LPG Bersubsidi
Jumat 04 Jul 2025, 22:36 WIB


JAKARTA RAYA
Fasilitas Olahraga Padel Dikenakan Pajak 10 Persen, PBPI: Harusnya Dibicarakan Dulu ke Kita
04 Jul 2025, 22:08 WIB

GAYA HIDUP
LDR dengan Pasangan? Ini 5 Tips Menjaga Hubungan Jarak Jauh agar Bertahan Lama
04 Jul 2025, 22:00 WIB


Nasional
Demi Ekonomi, Calon PMI Nekat Berangkat ke Arab Saudi Tanpa Persiapan
04 Jul 2025, 21:53 WIB

TEKNO
Cara Klaim Saldo DANA Gratis dari Aplikasi Penghasil Uang MAGER, Cek di Sini
04 Jul 2025, 21:48 WIB

EKONOMI
Sudah Dapat Bansos PKH, Apakah Bisa Dialihkan? Simak Jawabannya di Sini
04 Jul 2025, 21:47 WIB

Daerah
KNKT Mulai Investigasi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali
04 Jul 2025, 21:43 WIB

.jpg)


EKONOMI
Saldo Bansos KJP Plus Juli 2025 Cair Besok? Cek Rekening Bank DKI Berkala
04 Jul 2025, 19:17 WIB


Nasional
UI Masuk Daftar! Inilah 25 Universitas Terbaik di Asia dalam Bidang Keperawatan Berdasarkan Kinerja Penelitian
04 Jul 2025, 18:49 WIB

TEKNO
Cara Tukar Koin Jadi Saldo DANA Gratis Rp280.000, Pakai Aplikasi Game Penghasil Uang
04 Jul 2025, 18:40 WIB


TEKNO
Redmi Pad 2 Resmi Dirilis di Indonesia! Tablet Seharga Rp2 Jutaan dengan Baterai 9000 mAh dan Layar 2,5K
04 Jul 2025, 18:23 WIB

