Masih Banyak Masyarakat Belum Paham Pemberlakuan Ganjil Genap

JAKARTA  -  Hari pertama uji coba diberlakukannya perluasan ganjil-genap di sejumlah titik di kawasan Jakarta Barat, masih belum dipahami para pengendara. Sebagian besar kendaraan roda empat bernomor ganjil berseliweran di ruas jalan yang sudah ditentukan. Penambahan jalur  ganjil genap di sejumlah titik ini merata di lima wilayah. Bertujuan menyukseskan Asian Games 2018 khususnya memudahkan mobilitas para atlet dari penginapan ke venue masing-masing. Pantauan di kawasan Slipi dan S..Parman, misalnya. Puluhan kendaraan roda empat dengan nomor ganji melenggang dengan nyaman. Meski di lokasi terdapat sejumlah petugas Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakbar yang mengawasi. Melihat hal ini Kepala Sudinhub Jakbar, Leo Amstrong mengakui pihaknya tidak bisa berbuat banyak, terlebih untuk menindak kendaraan yang tidak sesuai nopolnya hari ini. "Dalam tahap uji coba yang baru dimulai hari ini kami terbatas untuk mengawasi. Sekaligus mendata pelanggaran yang ada. Setelah sebulan uji coba, penerapan pada 1 Agustus 2018," kata Leo di kawasan Slipi. Tampak petugas Sudinhub Jakbar mencatat nomor kendaraan ganjil yang melintas pada tanggal genap. Petugas lainnya membagikan pamflet kepada sejumlah pengendara di sejumlah lampu merah. Leo menjelaskan pihaknya mengerahkan 22 personil di lima titik dalam sosialisasi uji coba penerapan genap ganjil kendaraan bermotor. Meliputi simpang Tomang, Slipi, Palmerah, Tentara Pelajar dan Pemuda. Penerapan ganjil genap ini berlangsung pada Senin hingga Minggu dari pkl:06.00-21.00.  (Rachmi/tri)