Ragunan Minim Tempat Menyusui, Ibu-ibu Terpaksa Beri ASI di Ruang Terbuka

JAKARTA  - Minimnya tempat menyusui di kawasan Taman Marga Satwa Ragunan, Jakarta Selatan, dikeluhkan pengunjung.  Sebab  akibat kurangnya itu membuat ibu-ibu yang memiliki balita terpaksa memberikan ASI di tempat umum terbuka. Keluhan ini disampaikan Heni, 30, warga Tangerang,  dia mengeluhkan minimnya tempat menyusui. Dia mengaku terpaksa menyusui anaknya yang masih balita ditempat umum dan keramian pengujung. "Ya, saya terpaksa nyusui anak di tempat umum, meski malu.  Seharusnya lokasi wisata sebesar ini dibanyaki dong tempat menyusui sehingga tidak di tempat umum seperti ini, "kata ibu dua anak tersebut, Senin (18/6). Hal senada juga diutarakan oleh Nisa, 34, dia mengaku sangat senang menghabiskan lebaran di Ragunan.  Sebab selain banyak binatang juga banyak permainan untuk anak-anak. "Anak-anak saya seneng banget,  tapi ya itu minim tempat menyusui.  Makanya kalau boleh diusulkan diperbanyak lagi, karena pengujung di Taman Marga Satwa tiap hari selalu ramai, "ujar warga, Ciputat. Sementara itu Kepala satuan pelaksana promosi dan pengemanan usaha  I Ketut Widarsana, ketika dikonfirmasi tetkait minimnya lokasi menyusui mengakuinya. Menurutnya,  memang selama ini baru ada dua sehingga tidak bisa menampung ibu-ibu yang akan menyusui. "Memang selama ini baru ada dua Laktasinya. Makanya kedepan kita akan usulkan agar diperbanyak lagi sehingga kedepan tidak ada kaum ibu-ibu yang menyusui di tempat umum, "terang I Ketut Widarsana. Menurutnya pada kunjungan lebaran H+3 tiga ini jumlah pengunjung mengalani kenaikan.  Hingga pukul 16.00 sekitar 120 ribu orang lebih datang ke lokasi wisata Ragunan. Menyinggung terkait pengaman,  pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan aparat baik TNI/Polri dan Satpol PP serta Sudin Perhubungan.  Ini dilakukan tujuannya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung. (wandi/win)