ADVERTISEMENT

Hadapi Madrid di Final Liga Champions, Asa Liverpool Membubung Tinggi

Sabtu, 26 Mei 2018 06:42 WIB

Share
Hadapi Madrid di Final Liga Champions, Asa Liverpool Membubung Tinggi

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

UKRAINA - Dua tim tersukses di Liga Champions di masing-masing negara, yakni Real Madrid dan Liverpool bakal bentrok untuk menjadi yang terbaik pada partai final Liga Champions di Stadion NSK Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina, Minggu (27/5) dinihari WIB. Selain harapan yang tinggi, laga ini juga menjadi ajang pertaruhan gengsi bagi kedua tim. Madrid telah merengkuh 12 gelar dari kompetisi antarklub Eropa tertinggi tersebut. Raihan itu jauh melampaui torehan rival abadi mereka di Spanyol, yakni Barcelona yang baru mengoleksi lima gelar. Begitu juga dengan Liverpool yang merupakan tim tersukses di dataran Inggris Raya dengan torehan lima gelar. Torehan itu lebih banyak dari wakil Inggris lainnya, yakni Manchester United (3), Nottingham Forest (2), serta Aston Villa dan Chelsea (1). Namun Liverpool belum pernah meraih gelar Liga Champions sejak musim 2004-2005. Tidak heran jika harapan untuk meraih trofi keenam mereka musim ini begitu tinggi di bawah asuhan Jurgen Klopp. Apalagi perjalanan Liverpool menuju final musim ini, terbilang cukup teruji. Lolos sebagai juara grup dengan mengatasi tim-tim sekelas Sevilla, Spartak Moskow, dan Maribor, taji Liverpool dibuktikan setelahmendepak tim-tim sekelas FC Porto, Manchester City, dan AS Roma di fase knock out. Alasan itulah yang membuat Klopp percaya diri bisa membawa Liverpool juara musim ini. TELAH MEMBUKTIKAN "Kami datang bukan sebagai favorit di turnamen ini. Namun sejak babak penyisihan (grup), kami telah membuktikan kami punya harapan yang tinggi untuk menjuarai turnamen ini. Saya tidak ingin mendengar apa yang orang katakan tentang saya, tapi saya punya keyakinan yang tinggi untuk bisa menjuarai turnamen ini bersama Liverpool," kata Klopp seraya menanggapi 'kutukan' tidak pernah menang setiap berhasil membawa tim yang diasuhnya melaju ke final sebuah turnamen, seperti dikutip Liverpool Echo. Di sisi lain, semangat yang tinggi saja tidak cukup bagi Liverpool untuk bisa mengalahkan Madrid. Apalagi Zinedine Zidane juga punya harapan yang tnggi untuk menjadi pelatih pertama yang mampu mempersembahkan gelar Liga Champions tiga kali secara beruntun dalam format baru. Zidane bahkan memiliki pengalaman yang lebih banyak dari Klopp dalam meramau anak-anak asuhnya di final Liga Champions, kendati terbilang baru di dunia kepelatihan. (junius/bu).

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT