Cuaca Tak Menentu, Waspada Demam Berdarah

Sabtu, 26 Mei 2018 13:23 WIB

Share
Cuaca Tak Menentu, Waspada Demam Berdarah
JAKARTA - Masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berkembangnya nyamuk demam berdarah dengue (DBD). Cuaca yang tidak menentu, membuat nyamuk Aedes Aegypti semakin mudah berkembang biak. Di Jakarta Pusat, selama bulan April 2018, kasus DBD mengalami kenaikan dibanding bulan sebelumnya. Tercacat sebanyak 25 warga terkapar digigit nyamuk Aedes Aegypti. "Ya kasus DBD di Jakarta Pusat ada mengalami kenaikan," kata Kasudin Kesehatan Jakpus, Yudhita Endah, Sabtu (26/5/2018). Sesuai data dari Sudin Kesehatan Jakarta Pusat kasus DBD selama 2018, Januari 17 kasus, Febuari 9 kasus, Maret 11 kasus dan April 25 kasus. "Kami minta agar warga ikut berperan dalam mencegah penyebaran DBD dengan terus melakukan pemberantasan sarang nyamuk dan menjadi jumantik mandiri," kata Yudhita. Yudhita menambahkan, guna menekan angka kejadian DBD, pihaknya menggalakkan program 1 rumah 1 jumantik. Di mana dalam satu keluarga diharapkan bisa menjadi jumantik di rumahnya sendiri. Jumantik dalam suatu rumah tangga, nantinya akan memastikan bahwa tidak ada jentik di tempat tinggalnya, sehingga kasus penularan virus DBD dari nyamuk Aedes Aegypti bisa ditekan. "Kami juga menghimbau kepada petugas di puskesmas harus lebih tanggap terhadap kasus panas pada anak-anak dan dewasa yang lebih dari dua hati, cepat dipantau dengan kunjungan rumah," jelasnya. (tarta/mb)    
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar