ADVERTISEMENT

Di Ciputat Motor Milik Anggota Brimob Dirusak Massa

Sabtu, 12 Mei 2018 21:42 WIB

Share
Di Ciputat Motor Milik Anggota Brimob Dirusak Massa

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG – Seorang anggota Brimob berpakain sipil yang menegur sejumlah pengendara sepeda motor melawan arus di kolong jembatan layang Ciputat depan Pasar Ciputat terpaksa harus menghindar dari amukan massa lantaran tidak terima teguran tersebut. Kasus itu bermula saat anggota Brimob yang hanya menggunakan celana hitam dan berjaket abu-abu menyetop dan menegur sejumlah pengendara sepeda motor yang melawan arus di Kolong Jembatan Layang Ciputat persis depan Pasar Ciputat, Kecamatan. Ciputat, Tangerang Selatan Sabtu (12/5). Sejumlah saksi mata mengatakan niat baik anggota Brimob itu ternyata tidak dihiraukan pengendara sepeda motor. Bahkan belasan pengendara motor mendatangi anggota Brimob itu. Pengendara motor kemudian meneriaki anggota Brimob tersebut sebagai polisi gandungan. “Polisi gadungan itu,” teriak satu pengendara yang dihentikan sepeda motornya. Bahkan pengendara sepeda motor yang melanggar aturan melawan arus semakin banyak berhenti dan mengepung dirinya. Terpaksa pria berpakaian sipil itu secara perlahan menghindar dan masuk ke dalam warung soto yang tidak jauh dari lokasi tersebut. Karena melihat pria tersebut menghindar dan masuk ke warung pengendara lain terus mengejar dan meminta penjelasan terhadap pria tersebut. Tidak itu saja motor anggota Brimob itu menjadi pelampiasan pengendara motor. Melihat kondisi tidak terkendali salah satu warga menelepon pihak Polsek Ciputat yang kemudian datang dan mengamankan anggota Brimob yang dituduh sebagai polisi gadungan. Kapolres Tangsel, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fredy Irawan didampingi Kasat Reskrim Ajun Komisaris Polisi (AKP) Alexander Yurikho, mengakui adanya kesalah pahaman pengendara sepeda motor, warga sekitar dan anggota Brimob tersebut. “Anggota Brimob tersebut bertujuan mengingatkan pengendara sepeda motor agar tidak melawan arus ,” tuturnya. Namun karena jumlah pengendara sepeda motor yang melawan arus cukup banyak ditambah warga sekitar sehingga sempat terjadi saling dorong dan keributan tapi tidak ada korban dalam kejadian tersebut. "Anggota Brimob yang dimaksud sudah dijemput oleh kesatuan tempatnya bertugas,"kata AKBP Fredy Irawan, semua sudah selesai dan tidak ada persoalan lagi. (anton/b)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT