JAKARTA –Pernyataan Ketua KPK Agus Rahardjo yang menyatakan siap membantu Joko Widodo menyeleksi calon wakil presiden pada Pilpres 2019 menuai kritik. Salah satunya dari mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjoyanto. Menurut Bambang, mestinya pimpinan KPK lebih fokus dalam tugas dan fungsinya memberantas korupsi bukannya merambah bisang lain termasuk ngurus soal Pilpres. “Fokus ke core business-nya jangan merambah kemana-mana," kata Bambang, Senin (30/4). Dengan pernyataan ketua KPK itu, menurut Bambang, lembaga anti rasuah ini menyodor-nyodorkan diri pada kegiatan di luar tugasnya. Terlalu aktif ikut dalam urusan di luar tupoksinya. "Ini bisa bumerang, pimpinan KPK harusnya punya keteladannya, tidak membuat pernyataan yang terlalu prematur dan lebay karena pernyataan itu bisa ditafsirkan bermacam-macam dan mendelegitimasi kehormatan dan kewibawaan KPK," tambah Bambang. KPK mestinya selesaikan saja kasus-kasus tunggakan yang belum terungkap. Hal itu lebih baik ketimbang memberi pernyataan yang siap masuk menjadi tim pencari cawapres Jokowi untuk Pilpres 2019. “Masih ada kasus Novel, terdakwa lain kasus Century,  kasus e-KTP dan lainnya,” tambah Bambang.(us)