JAKARTA – Lokasi Sementara (Loksem) JS 23 di Jalan Martimbang Raya, Gunung, Kebayoran Baru akan segera dilakukan renovasi. Sebab kondisi Loksem yang dibangun kurang lebih 10 tahun oleh para pedagang dan mulai ditetapkan sebagai lokasi binaan melalui Surat Keputusan (SK) Walikota sejak Tahun 2015 lalu itu kondisinya dianggap sudah tidak layak lagi.
Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Suku Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (KUKMP) Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Heriyanti mengakui memang loksem JS 23 akan direnovasi. Menurutnya, lokasi tersebut memang sudah lama dan kondisinya sudah tidak layak lagi.
“Dari total 20 loksem yang ada di Kebayoran Baru, hanya satu yang akan direnovasi pada tahun ini yakni Loksem JS 23. Ini dilakukan karena kondisinya sudah tidak layak lagi sehingga perlu ada perbaikan. Nantinya loksem tersebut akan diisi lebnih banyak lagi dari awal 10 kios, menjadi 12 kios, dan bangunannya akan dibuat seperti loksem di Blok S," ujarnya, Senin (26/3).
Renovasi ini dilakukan karena selama ini selain kurang tertata juga kondisinya sudah mulai rusak. Diharapkan dengan dibangunnya ulang nanti loksem tersebut akan lebih bersih dan tertata, sehingga pedagang dan pembeli akan merasa nyaman.
"Saat ini kami sudah melakukan sosialisasi, kami menargetkan dalam waktu dekat sudah mulai dilakukan pembangunan. Konsepnya seperti loksem lainnya, setengah terbuka, sehingga nantinya akan memudahkan masyarakat" jelasnya.
Ditambahkan oleh Heriyati, selama ini para pedagang yang ada di loksem JS 23 jualanannya mulai kuliner, warung klontong dan sejumlah pedagang lainnya. Selama ini para pedagang ini juga aktif membayar Restribusi sebesar Rp3000/hari.
Selama proses renovasi para pedagang akan ditawarkan tempat relokasi sementara selama proses renovasi loksem berlangsung. Pemindahan ini dilakukan karena pembangunan waktu hampir tiga bulan.
Sementara itu, Imas, 38, salah seorang pedagang mengaku sangat mendukung proses renovasi bangunan loksem. Menurutnya, memang saat ini kondisinya sudah mulai rusak-rusak sehingga wajar jika harus perbaiki sehingga membuat rasa aman dan nyaman bagi pembeli maupun pedagang.
“Memang bangunan ini ada sudah puluhan tahun lalu dan belum pernah dilakukan renovasi. Makanya setelah masuk jadi Loksem JS 2015 lalu dantahun ini akan di renovasi kami sebagai pedagang sangat mendukung mudah-mudahan setelah bagus dagangan kami akan semakin laku,”terang pedagang pecel lele tersebut. (wandi/tri)
Sudah Tidak Layak Lagi, Loksem JS 23 Akan di Renovasi
Selasa 27 Mar 2018, 08:26 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update
Link Live Streaming Manchester United vs Bournemouth di Liga Inggris Pukul 03.00 WIB
Selasa 16 Des 2025, 02:25 WIB
TEKNO
Bocoran Spesifikasi Oppo Reno 15c Terungkap! Dibekali Baterai 6500 mAh dan Chipset Snapdragon 7 Gen 4
15 Des 2025, 22:00 WIB
JAKARTA RAYA
Satpol PP Kota Depok Tertibkan 70 Bangunan Liar yang Berdiri di Sempadan Sungai
15 Des 2025, 21:46 WIB
TEKNO
Cuma Rp1 Jutaan! 5 HP Tahan Air dan Tahan Banting yang Layak Dibeli di 2025
15 Des 2025, 21:30 WIB
Nasional
Satgas PKH Identifikasi Puluhan Perusahaan Diduga Picu Banjir dan Longsor di Sumatra
15 Des 2025, 20:26 WIB
Daerah
Minimalisasi Potensi Banjir, DLH Purwakarta Ajak Masyarakat Kelola Sampah secara Mandiri
15 Des 2025, 20:20 WIB
OTOMOTIF
Aletra Catat Perjalanan Tahun Pertama, Siapkan Langkah Ekspansi 2026
15 Des 2025, 20:04 WIB
TEKNO
Rekomendasi Hp Gaming Murah RAM Besar untuk Main Game Berat Anti Lag, Mana yang Paling Worth It?
15 Des 2025, 20:00 WIB
JAKARTA RAYA
Sejumlah Murid SDN Pajeleran 01 Bogor Diduga Diperlakukan Diskriminatif oleh Wali Kelas, Pihak Sekolah Beri Klarifikasi
15 Des 2025, 19:51 WIB
Nasional
BNN Terima Penghargaan OPSI dari Kemenpan RB Atas Inovasi Layanan Rehabilitasi Pada Kelompok Rentan
15 Des 2025, 19:44 WIB
OTOMOTIF
Kolaborasi YNCI Tangerang dan ONE Indonesia Meriahkan Anniversary ke-10
15 Des 2025, 19:12 WIB
Nasional
Percepat Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra, Menko PM Resmikan Penerbangan Kualanamu ke Bener Meriah
15 Des 2025, 19:08 WIB
TEKNO
MIFX Terdaftar OJK Belum? Ini Ulasan Lengkap Keamanan dan Legalitas Platform Trading Forex
15 Des 2025, 19:01 WIB
JAKARTA RAYA
Polisi Belum Tetapkan Pemilik Gedung Terra Drone Jadi Tersangka, Ini Alasannya
15 Des 2025, 18:47 WIB
Daerah
Antisipasi Potensi Bencana saat Nataru, BPBD Lebak Siagakan 30 Personel
15 Des 2025, 18:35 WIB