Anies: Tahun Ini Target Pajak Kendaraan Bermotor Rp8 Triliun

JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memasang target tinggi pendapatan pajak pada tahun 2018, di antara dari pajak kendaraan bermotor (PKB). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan tahun 2018 Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI menargetkan pendapatan pajak Rp8 triliun dari Pajak Kendaraan Bermotor. Selain itu PKB, Anies menargetkan pemasukan dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB) sebesar Rp5,7 triliun. Anies menyebut pencapaian target tersebut hingga triwulan pertama mencapai 22 persen. Hal ini disampaikan pada peluncuran pembayaran non-tunai pajak kendaraan bermotor di Mapolda Metro Jaya, Senin (26/3/2018). "Alhamdulillah per saat ini 26 Maret kita sudah berhasil 22,8 persen dari semua target. Kemudian BBN sudah mendapatkan 20 persen. Alhamdulillah di atas target sekarang Mudah-mudahan akhir tahun terus meningkat," kata Anies. Lebih lanjut, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menambahkan Pemprov DKI akan kembali akan melakukan program pemutihan pajak kendaraan bermotor pada akhir tahun 2018. Diketahui pada 2017, Pemprov DKI membebaskan denda pajak bagi wajib pajak yang menunggak membayar. "Jadi pada tahun lalu, menjelang akhir tahun kita melakukan pembebasan BBN. Insya Allah tahun ini juga, ni diselenggarakan bersamaan dengan hari besar. Biasanya nih, hari kemerdekaan dan HUT Jakarta. Nanti kita rancang juga tahun ini kita berikan kesempatan untuk kebebasan denda biaya balik nama," imbuhnya. Hadir dalam peluncuran pembayaran non-tunai pajak kendaraan bermotor di Mapolda Metro Jaya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kapolda Irjen Idham Aziz dan Ketua KPK Agus Raharjo. (ikbal/sir)