Tarif Turun Jadi Rp10 Ribu, Penumpang Bus Transjabodetabek Premium Masih Sepi

BEKASI - Walaupun tarif sudah diturunkan menjadi Rp10.000 dari sebelumnya Rp20.000, ternyata peminat Bus Transjabodetabek Premium dari Mega City Bekasi belum ada kenaikan. Dari pantauan poskotanews.com pagi ini, Rabu (21/3/2018) untuk bus yang tersedia yang menuju Bundaran Senayan dan Grogol terlihat beberapa penumpang yang naik. Sedangkan untuk Bus Royaltrans tujuan Kuningan dan Blok M sudah lumayan banyak penumpang yang naik. Bus-bus ini disediakan oleh pemerintah untuk mengangkut para pengguna mobil pribadi yang terkena efek ganjil-genap di tol Bekasi Timur dan Bekasi Barat dari mulai pukul 06.00 - 09.00 WIB. Sementara itu, tarif 'Kantong Parkir' yang awalnya Rp10.000 turun menjadi Rp5.000 juga masih belum berhasil menarik pengguna mobil pribadi untuk menitipkan kendaraannya lalu naik Bus. Satu di antara gedung parkir yang merupakan lokasi 'Kantong Parkir' di Mega City Bekasi, di lantai P2A terlihat masih kosong belum terlihat mobil terparkir pada pagi ini. Ditemui saat bertugas, Dedi Rasmana Putra, penanggungjawab Transjabodetabek Premium PPD mengatakan bahwa penumpang yang naik bus tersebut masih stabil dan belum ada kenaikan signifikan. "Dari grafik hari pertama ganjil-genap sampai sekarang ada kenaikan tipis. Kalau sepi sih engga, kita masih di atas 30 orang dari jam 6 sampai 7 pagi yang merupakan jam padatnya," ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa setelah ada penurunan tarif bus, mulai ada kenaikan yang terlihat. "Pas ada penurunan tarif ini udah mulai naik, tapi memang belum terlihat signifikan," tambahnya. Mengenai 'Kantong Parkir' yang masih sepi, Dedi beralasan kalau lebih banyak penumpang Bus tersebut yang tidak menaiki mobil pribadi. "Emang sepi, rata-rata pada dianterin. Masih jarang yang parkir." tutupnya. (cw1/sir)