JAKARTA – Dua kelurahan di Jakarta Selatan yakni Kelurahan Selong dan Melawai melakukan deklarasi Open Defecation Free (ODF) Sanitasi Berbasis Masyarakat Total (SBMT) sebagai bentuk wilayah yang warganya tidak lagi Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Dengan dideklarasikan ini nanti diharapkan seluruh kelurahan yang ada di wilayah Jakarta Selatan akan menerapkan yang sama. Walikota Jakarta Selatan Tri Kurniadi mengatakan kegiatan ini berpedoman pada Permenkes nomor 3 tahun 2014 tentang SBMT. Dari 65 kelurahan 10 kecamatan di Jakarta Selatan ini, baru ada dua kelurahan yang benar-benar terbebas warganya melakukan BABS. "Dua kelurahan yang terbebas dari buang air sembarangan atau ODF, adalah Melawai dan Selong. Kedepan, dengan adanya deklarasi ini saya berharap seluruh kelurahan yang ada di Jakarta Selatan bisa mengikuti," kata Tri Kurniadi saat deklarasi, di Puskesmas Selong, Rabu (14/3/2018). Program ini, lanjutnya, berbasis masyarakat dan tanpa subsisi bagi skala rumah tangga. Tujuannya, untuk mencapai kondisi sanitasi total dengan mengubah perilaku higiene sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat. “STBM ini terdiri dari lima pilar, yakni stop buang air sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga, serta pengelolaan limbah cair rumah tangga. Deklarasi ini merupakan tindak lanjutnya, makanya kedepan kami akan terus mendorong masyarakat untuk menerapkan BABS," terangnya. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno hadir dalam kegiatan tersebut mengaku sangat mendukung program ini. Bahkan orang nomor dua ini mengaprisiasi kedua Lurah tersebut dengan memberikan piagam pengehargaan terhadap Lurah Selong dan Lurah Melawai. “Saya sangat mendukung adanya program ini, kedepan saya juga sangat berharap program BABS ini bukan hanya dilakukan di Jakarta Selatan saja, tapi seluruh DKI Jakarta,”ungkap Sandi. Bahkan pada kesempatan ini Wakil Gubernur juga juga meluncurkan kegiatan New Posyandu Honey 1.000 Hari Pertama Kelahiran (HPK) di Kecamatan Kebayoran Baru. Dalam rangka mengurangi angka stunting dan angka kematian ibu, bayi serta balita di Jakarta Selatan. (wandi/tri)

Dari 65 Kelurahan di Jaksel, Baru 2 Terbebas BABS
Kamis 15 Mar 2018, 08:43 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update

Dahlia Poland Menceraikan Suaminya Karena Apa? Fandy Christian Akhirnya Buka Suara Usai Digugat
Kamis 07 Agu 2025, 07:04 WIB
EKONOMI
PKH dan BPNT Cair Lagi! Ini Daftar 5 Bansos yang Akan Disalurkan Pemerintah, Nomor 4 Bantuan Baru
07 Agu 2025, 07:03 WIB


GAYA HIDUP
6 Zodiak Paling Beruntung Hari Ini 7 Agustus 2025, Siap-Siap Dapat Kejutan Manis!
07 Agu 2025, 06:21 WIB



Nasional
Kembali Torehkan Prestasi Service Excellence Kelas Dunia, AdMedika Raih 2 Gold Winner di Contact Center World Awards Asia Pacific 2025
06 Agu 2025, 21:38 WIB



EKONOMI
Jadwal Penyaluran Bansos PKH 2025 Lengkap dengan Kategori dan Cara Ceknya
06 Agu 2025, 20:49 WIB

JAKARTA RAYA
Pasar Ikan Hias Gunung Sahari Sepi, DPRD Jakarta Dorong Revitalisasi dan Diskon Retribusi
06 Agu 2025, 20:44 WIB

JAKARTA RAYA
Menuju Swasti Saba 2025, Wali Kota Bekasi Ungkap Strategi Wujudkan Kota Sehat
06 Agu 2025, 20:37 WIB


JAKARTA RAYA
Hasil Kunjungan ke Amerika, DPRD Provinsi DKI Jakarta Sasar Kerja Sama di Tiga Sektor
06 Agu 2025, 19:53 WIB

Daerah
Absen Kerja saat Musim Haji, ASN Pandeglang Terindikasi Langgar Aturan
06 Agu 2025, 19:45 WIB


Nasional
Kunci Jawaban Modul 3 Topik 1 PPG 2025: Makna Pendidikan Berdasarkan Sesuai Kodrat Alam, Simak Selengkapnya
06 Agu 2025, 19:40 WIB

