ADVERTISEMENT
Selasa, 27 Februari 2018 16:25 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ITALIA – Perlakuan rasis diterima striker Borussia Dortmund, Michy Batshuayi, dari pendukung Atlanta saat pertandingan Liga Eropa berlangsung di Mapei Stadium, Italia, Kamis (22/2/2018). UEFA pun akan bertindak cepat untuk memberikan hukuman kepada Atlanta. Batshuayi menyebutkan, pada pertandingan yang berakhir dengan skor 1 – 1 itu, pendukung Atlanta terus menirukan suara monyet dari tribun. Pemain berusia 24 tahun, yang dipinjam dari Chelsea ke klub Bundesliga itu pun menuangkan kemarahannya di Twitter usai pertandingan.
Berbicara tentang tuduhan rasisme, presiden Atlanta Antonio Percassi mengatakan hal seperti ini seharusnya tidak pernah terjadi. "Saya akan jujur, saya tidak mendengarnya. Jika memang terjadi, maka saya sangat sedih dan benar-benar meminta maaf kepada Batshuayi. Ini seharusnya tidak pernah terjadi, " katanya seperti dilansir The Indian Express, Selasa (27/2/2018). Ini bukan pertama kalinya fans Atlanta dituduh melakukan nyanyian rasis. Klub sepak bola Italia itu pernah dihukum dilarang bermain satu pertandingan, setelah bek Napoli, Kalidou Koulinbaly, mengajukan tuduhan serupa saat pertandingan Serie A beberapa waktu lalu. (embun)2018 and still racists monkey noises in the stands ... really ?! ??♂️ hope you have fun watching the rest of @EuropaLeague on TV while we are through ??? #SayNoToRacism#GoWatchBlackPanther ✌?
— Michy Batshuayi (@mbatshuayi) 22 February 2018
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT