Sopir Grab Dibegal dan Dibuang ke Jurang, Mobil Dibawa Kabur

SUKABUMI – Delapan perampok membegal mobil Grab yang dikemudikan Arman Sajira (41). Sadisnya sebelum membawa kabur mobil, mereka menyiksa korban lalu membuangnya ke jurang di Jalan Bukit Senyum, Kampung Gunungbutak, Desa Citepus, Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat.  Akibat kejadian itu korban mengalami luka sobek di bagian pelipis, leher dan pergelangan tangan bekas lilitan tali. Hingga Kamis (22/2/2018), korban masih terkapar di RSUD Pelabuhan Ratu. Perampokan yang terjadi Rabu (21/2/2018) sekira pukul 23.30 WIB ini, saat korban asal Kampung Babakan Cipanengah RT 03/05, Desa Cipanengah, Kecamatan Bantargadung menerima jasa sewa dari delapan orang, dua di antaranya wanita. Mereka memesan mobil Daihatsu Sigra bernopol  F 1876 UX dari kawasan Ciawi, Bogor tujuan Karanghawu, Cisolok.  Di perjalanan, tepatnya di Kampung Cibogo, Desa Buniwangi, Kecamatan Pelabuhan Ratu, salah seorang pelaku perempuan meminta  berhenti dengan pura-pura pusing dan ingin muntah. Saat  berhenti, pelaku lainnya kemudian menjerat leher korban dengan tali dan menodongkan senjata tajam jenis cerulit. Mata dan mulut korban dilakban kemudian dianiaya. Mereka lalu membuang tubuh korban ke sebuah jurang di Jalan Bukit Senyum. Dalam kondisi terluka, korban mencari pertolongan dengan mendatangi rumah warga. Dibantu warga, korban melapor  ke Mapolsek Pelabuhan Ratu. Kapolsek Pelabuhan Ratu Kompol M Saidina menegaskan tengah melakukan pengembangan kasus pencurian disertai kekerasan tersebut. "Kami masih mengejar pelaku curas itu. Korban dirawat di rumah sakit. Kasus ini masih terus dikembangkan," kata Saidina. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian mencapau Rp150 juta. Selain mobil, begal juga mengembat dua ponsel dan barang berharga lainnya. (sule/tri)