ADVERTISEMENT

Kereta Cepat China Terbakar, Operasi 14 Kereta Lainnya Dihentikan

Jumat, 26 Januari 2018 14:57 WIB

Share
Kereta Cepat China Terbakar, Operasi 14 Kereta Lainnya Dihentikan

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA – Sebanyak 14 rangkaian kereta cepat Cina yang melayani jalur Beijing-Shanghai berhenti beroperasi, menyusul  insiden kebakaran satu rangkaian kereta cepat di Stasiun Dingyuan, Provinsi Anhui, China, Kamis (25/1/2018) kemarin waktu setempat. Sebanyak 14 jadwal kereta api dari Beijing menuju Shanghai yang terkena dampak akibat peristiwa tersebut. Para penumpang yang telah membeli tiket kereta dengan nomor seperti di atas akan mendapatkan uang pengembalian secara penuh, Selasa (30/1/2018) depan. Kereta cepat nomor G281 yang bertolak dari Stasiun Qingdao, Provinsi Shandong, pada pukul 06.30 waktu setempat (05.30 WIB) berhenti di Stasiun Dingyuan setelah gerbong kedua terbakar akibat kasus arus pendek atau korsleting pada pukul 11.53. China Daily merilis tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi kejadian dan penyebab peristiwa kebakaran tersebut sampai saat ini masih diselidiki, demikian Shanghai Railway Group dalam akun mikroblognya. Tayangan video dari saksi mata yang tersebar melalui Sina Weibo menunjukkan asap hitam membubung tinggi dari kereta nahas itu. Seharusnya kereta tersebut tiba di Stasiun Hangzhou, Provinsi Zhejiang, yang berjarak sekitar 178 kilometer di sebelah selatan Kota Shanghai pada pukul 13.37. Sistem pengoperasian kereta cepat di China dikategorikan dalam dua kelompok yang dapat dilihat dari nomor kereta. Nomor kereta api cepat yang diawali dengan huruf G menunjukkan kecepatan kereta di atas 300 kilometer per jam, sedangkan D di bawah 300 kilometer per jam. Jumlah stasiun pemberhentian kereta api cepat berkode G juga lebih sedikit dibandingkan dengan kode D. Keduanya juga tersusun dari gerbong untuk penumpang kelas I dengan kursi tunggal di setiap baris berfasilitas pelayanan VVIP, kelas bisnis dengan pola tempat duduk 2-2, dan kelas ekonomi 2-3. Sementara untuk kereta reguler berkecepatan di bawah 200 kilometer per jam diberi kode D, Z, T, dan lainnya, yang setiap rangkaiannya terdiri dari gerbong kereta dengan jenjang kelas berbeda mulai dari tempat duduk plastik hingga bertempat tidur susun dengan alas kasur empuk. (Tri)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT