ADVERTISEMENT

Kasatpol PP Dilaporkan Anak Buah, `Pak Kasat Menegur Sambil Pegang Pipi...`

Selasa, 23 Januari 2018 15:25 WIB

Share
Kasatpol PP Dilaporkan Anak Buah, `Pak Kasat Menegur Sambil Pegang Pipi...`

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Kepala Seksi Operasional Satpol PP DKI Hari Apriyanto menyatakan tidak terjadi penganiayaan terhadap anggotanya yang bernama Wasnadi. Hari mengatakan dirinya hanya meminta keterangan kepada Wasnadi di ruangannya di Balaikota, Jakarta Pusat. "Disitu hanya saksi. Saya sendiri ada di lokasi. Dan saya melihat langsung. Tidak ada penganiayaan. Saya pastikan tidak ada penganiayaan. Kita hanya meminta keterangan. Tidak ada melakukan kekerasan terhadap anggota. Tidak lah. Kan zamannya sudah tidak begitu," katanya saat dihubungi, Selasa (23/1/2018). Hari menyatakan siap jika keterangannya dibutuhkan terkait laporan anggotanya di Polda Metro Jaya. Hari mengatakan Wasnadi dimintai keterangan karena dianggap bersikap indisipliner. Hari menuturkan Kepala Satpol PP Yani Wahyu Purwoko hanya mengingatkan Wasnadi yang melawan dengan bersuara keras saat dimintai keterangan. Meski mengakui Yani menyentuh bagian pipi, namun Hari menyebut tidak terjadi kekerasan. (Baca: Kasatpol PP Bantah Aniaya Anak Buah) "Pak Kasat menegur sambil pegang pipinya menghadapkan wajahnya Wasnadi ke wajahnya Pak Kasat. Terus bilang 'kamu kalau lagi ditanya pimpinan sikapnya yang benar. Jangan gitu'. Gitu doang. Tidak ada menampar atau apa pun. Jadi klarifikasi lah. Kebenarannya harus diungkapkan. Kan pegawainya indisipliner juga," tandasnya. Diketahui proses pemanggilan Wasnadi berujung kepada laporan Wasnadi ke Polda Metro Jaya. Wasnadi mengaku dianiaya Kepala Satpol PP Yani Wahyu Purwoko dalam proses tersebut. Dalam laporannya Wasnadi dianiaya karena membocorkan informasi penyelewengan barang bukti yang diketahui besi-besi reklame. (ikbal/sir)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT