Ibu RT Bantah Ada Penjualan Bayi di Johar Baru

Senin 22 Jan 2018, 17:28 WIB

JAKARTA (Pos Kota) - Akibat perekonomian yang sulit ditambah anak sakit, Ny Ii, terpaksa menyerahkan bayi untuk diadopsi. "Ya benar Mas, warga kami ada yang menyerahkan putrinya masih berusia 10 bulan pada tetangga hari Sabtu (20/1) kemarin," papar Ny Ijie, istri pak RT 01 yang ditemui di Jalan Tanah Tinggi, Gang Jambu, Kelurahan Johar Baru, Jakarta Pusat. Ny Ijie, mengaku sempat kaget ketika Minggu malam datang polisi ke rumah menanyakan bayi yang awalnya ada transaksi jual beli. "Karena ada yang fitnah, padahal bayi diserahkan pada keluarga," ujar Ny Ijie, saat ditemuin di rumah. Keteranganyang dihimpun, Sabtu (20/1) lalu Ii,26, ibu dua anak (satu berusia 10 bulan) sedang suami AI hanya berpenghasilan pas-pasan. Ibu muda itu kebetulan pusing mendapatkan uang untuk berobat anak sulungnya.Ii akhirnya menyerahkan bayi wanitanya agar diasuh pada saudaranya. Kabar ada bayi diasuh Ny Ijie, istri ketua RT itu segera mendatangi sang ibu bayi yang juga warga satu RT . "Kami kasihan melihat itu, anak sakit, suami kerjanya serabutan," papar Ny Ijie Orangtua si bayi saat ditemuin tidak ada di lokasi. Ketua RT 01 Atma, saat dikonfirmasi juga sedang keluar, namun Ny Ijie istri ketua RT yang berada dilokasi sempat kaget ketika disambangi Pos Kota. "Ya mas tolong jangan dibesar-besari beritanya, karena bayi bukan dijual namun diasuh pada keluarga agar beban ibu bayi sedikit berkurang, jadi tidak ada penjualan,"kilah Ijie istri bu RT.(silaen)

Berita Terkait

News Update