Ikan 'Alien Bergigi Jarum' Muncul di Pesisir Laut Taiwan

Senin, 15 Januari 2018 10:23 WIB

Share
Ikan 'Alien Bergigi Jarum' Muncul di Pesisir Laut Taiwan
TAIWAN –  Warga pesisir laut di Taiwan digemparkan dengan terdamparnya  ikan ‘alien’. Ikan berwarna hitam kelam tersebut memiliki gigi seperti jarum, panjang-panjang dan tipis, sementara matanya seperti kaca. Tubuh hitamnya sendiri bisa mengeluarkan cahaya atau menyala. Ikan aneh ini biasanya berada di laut-laut dalam. Kemunculannya ini membuat para peneliti terkejut ketika menemukannya terdampar di pesisir laut di Taiwan. Ikan ini memang langka karena hidup di bagian lautan yang sangat dalam. Sayangnya, menurut laporan dari Taiwan News, dari empat ekor ikan yang terdampar, tiga langsung mati, sementara yang satu lagi hanya bertahan selama 24 jam. Penampakan viper-dogfish, nama dari ikan mengerikan ini, sangat jarang sekali. Bahkan saking jarangnya, International Union for Conservation (IUCN), sebuah lembaga internasional konservasi internasional, tidak bisa menentukan status kelangkaan ikan ini. Ikan yang memiliki nama ilmiah Trigonognathus kabeyai ini baru diketahui keberadaannya sejak tahun 1986, ketika kedua ikan ini muncul di perairan Jepang. Setelah itu, sulit menemukan detil lebih jauh mengenai ikan ini. Menurut Japanese Journal of Ichthyology yang mempublikasikan artikel mengenai ikan ini pada tahun 1990, nama Trigonognathus mengarah kepada bentuk rahangnya yang aneh, sempit, dan ditumbuhi gigi-gigi tajam. Sementara nama belakangnya diambil dari nama Hiromichi Kabeya, kapten kapal yang menemukan ikan ini. Selama beberapa tahun, ikan ini sudah ditemukan di perairan Hawaii, Jepang, dan Taiwan. Ukuran panjangnya hanya sekitar 17 sampai 54 sentimeter, dan lebih banyak berdiam di lautan dalam atau menengah. Menurut jurnal Ichthyological Research pada tahun 2003, mereka memakan ikan bertulang dan krustasea (udang-udangan). Selain itu, yang lebih menarik bagi pada peneliti adalah, tidak seperti hiu lainnya, ikan ini memiliki gigi taring yang tipis dan berjarak. Di bawah perut dan kepala ikan ini terdapat organ yang dapat memproduksi cahaya sendiri yang disebut sebagai photophores, menurut studi yang dilakukan pada tahun 1990. Dan selain T. kabeyai, ada ikan hiu lainnya yang bisa menyala, seperti hiu ninja (Etmopterus benchleyi) dan Etmopterus lailae. Tubuh ikan ini ditutupi oleh sisik seperti gigi yang berbentuk V sehingga ikan ini dapat berenang cepat. Tubuhnya yang kecil dan langsing dapat membantu ikan ini untuk lolos dari jaring, kata Brittany Finucci, ahli biologi ikan di Wellington, Selandia Baru, dilansir Earth Touch News.(Tri)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar