Seorang Ojol Dibacok Orang Tidak Dikenal

DEPOK (Pos Kota) - Seorang ojek online (Ojol) menjadi korban pembacokan oleh orang tidak dikenal di Gang Swadaya RT 01 RW 13, Bojong Pondok Terong, Cipayung, Kota Depok, Rabu (10/1/2018) subuh. Akibat luka sabetan senjata tajam di kepala korban masih dirawat itensif rumah sakit. Korban Rifaldi,20, warga Tiang Dua, Pabuaran, Bojonggede, Kab.Bogor, masih dirawat itensif di ruang UGD RS. Bhakti Yudha, akibat luka sobek di bagian kepala akibat senjata tajam. Menurut Ketua RT 01/13, Zaelani,55, mengatakan korban ditemukan sudah tergeletak di samping warung Ibu Mariam dalam keadaan kepala berdarah. "Sudah berdarah-darah saat korban ditemukan pertama kali oleh keamanan lingkungan. Setelah itu korban dalam kondisi terluka dibawa bersama temannya naik motor pergi ke rumah sakit untuk berobat,"ujarnya kepada Poskota. Zaelani mengatakan, tidak mengetahui pasti penyeban korban sampai terluka tersebut. "Kita tahunya dapat kabar dari keamanan lingkungan korban sudah tergeletak sebelah warung klontong ditemani temannya. Penyebab pasti korban terluka tidak diketahui dan tidak ada keributan sampai menanggu kenyamanan warga,"katanya. Selain itu korban termasuk tiga temannya bukan warga Gang Swadaya. "Setelah dicek korban bersama ketiga temannya bukan asli warga yang menetap di gang,"ungkapnya. Berdasarkan pengakuan saksi sekaligus teman korban, Julfikri,23, mengungkapkan bahwa pada saat kejadian dirinya termasuk korban dan dua teman yang lainnya sedang main ke rumah seorang teman di lokasi kejadian. "Kita sedang duduk di rumah Ilham sedang ngobrol juga sedikit minum-minuman keras, tiba-tiba datang puluhan orang bermotor masuk ke dalam gang langsung membacok lalu terkena korban. Setelah itu warga berhamburan keluar lalu mencoba membubarkan pelaku" Waitres di salah satu restoran makanan siap saji ini memuturkan melihat korban berdarah di bagian kepala langsung dibawa ke rumah sakit. "Kalau geng motor bukan, sepertinya ada dendam lama ,"pungkasnya Sementara itu Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Agus Wowor menambahkan sejumlah saksi yakni teman korban. "Kasus masih dalam penyelidikan" tutupnya. (angga/sir)