Polisi Masih Dalami Motif Petruk Curi Tali Pocong almarhum Hendra Capung

TANGSEL (Pos Kota) – Jajaran  Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel) terus mendalami motif Moch. Irpan alias Petruk (34) sopir angkutan kota (Angkot) Ciputat yang diduga mencuri  tali pocong almarhum Hendra Capung. Sebelumnya diberitakan makam almarhum Hendra Capung di Tempat Pemakaman Umum (TPU)  Islam, di Jalan Abadi Jaya dibongkar seseorang, Jumat dini hari (29/12/2017) sehari setelah pemakaman. “Alhamdulillah… Akhirnya anggota tim Vipers berhasil mengamankan Moch. Irpan alias Petruk, 34, warga Jl. Raya KH Dewantoro, Ciputat, yang  diduga sebagai pelaku pembongkaran makam dan mencuri tali pocong milik almarhum Hendra alias Hendra Capung. Kini tersangka masih terus dimintai keterangan dan ditanyai motifnya,”  kata Kapolres Tangsel Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadli Widiyanto didampingi Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Tangsel Ajun Komisaris Polisi (AKP) Alexander Yurikho, Minggu (7/1/2018). Menurutnya,  Petruk yang sehari-hari bekerja sebagai sopir angkutan kota (Angkot) diamankan saat sedang mencari calon penumpang di kawasan Ciputat, Sabtu dini hari (6/1),  tanpa ada perlawanan. Penangkapan Petruk, warga asal Pemalang yang juga sopir Angkot ini juga diikuti diamankannya sejumlah barang bukti berupa tongkat kayu, pakaian celana levis, sandal jepit dan lainnya yang dipakai pelaku saat membongkar makam dan mencuri tali pocong almarhum Hendra Capung. Sebelumnya, Pos Kota (29/12) warga Ciputat digegerakan dengan adanya pembongkaran makam di TPU Abadi Jaya yang baru sehari dimakamkan dan tali pocong almarhum hilang dicuri. Polisi menduga aksi  Petruk mencuri tali pocong antara lain untuk mendapatkan ilmu kebal. Informasi dari warga sekitar menyebutkan,  almarhum Hendra Capung semasa hidup sempat berguru ke salah satu orang pintar atau dukun untuk berguru ilmu kebal. Mendengar kabar Hendra Capung meninggal dunia,  Petruk yang alamat rumahnya tidak jauh dari lokasi TPU memiliki rencana untuk menggambil tali pocong agar memperoleh ilmu kebal atau sebagai jimat.(anton/tri)