Semangatnya Bocah-bocah Kampung Aquarium Bermain Bola Bersama Turis Asing

JAKARTA (Pos Kota) –Suasana gembira terpancar dari anak-anak di kampung Aquarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Di bekas reruntuhan bangunan milik mereka, beberapa bocah bermain bola di jalanan. Bukan hanya itu, dua turis mancanegara yakni dari Spanyol dan Belanda ikut berbaur dengan mereka bermain bola. Suasana riang gembira tanpak terlihat dari wajah anak-anak yang ada di lokasi. “Seneng banget karena ada dua orang turis yang ikut main bersama kami, makanya kami tadi sangat bersemangat. Kami senang banget bisa bermain dengan orang bule,” kata Herman,12, bocah warga kampung Aquarium. Dua turis asing ini memang awalnya hanya melihat-lihat kampung Aquarium. Namun, begitu melihat keberadaan anak-anak mereka langsung ikut nimbrung bermain dengan mereka. Nampak bocah dan turis ini sangat gembira lari ke sana ke mari mengejar bola di lapangan yang sangat sempit diselah-selah reruntuhan bangunan dan parkir kendaraan. Mereka terlihat sangat antusias mengiring dan berusaha menggegulkan bolanya. Danil, turis asal Spanyol ini juga tak kalah semangatnya. Dia bersama Reggi asal Belanda yang tergabung satu tim ini juga berusaha mengotak-atik bola berusaha menjebol gawang. Namun, anak-anak Kampung Aquarium ini dengan memagar berusaha menghalan-halangi keduanya. Itulah suasana Kampung Aqurium pasca-penggusuran, memang hampir setiap hari di lokasi tersebut selalu dikunjungi wisatawan mancanegara dari berbagai daerah. Rata-rata mereka ingin melihat secara langsung pasar Ikan yang dibangun h saat jaman Belanda. Suyitno, eorang warga yang hingga saat ini masih bertahan di lokasi mengakui tahun depan berharap penataan kampung segera dilakukan. Bahkan dirinya juga sudah mendengar tahun baru nanti di lokasi akan dibangun rumah bedeng dan selanjutkan akan dibangun rumah lapis. “Alhamdulillah perjuangan kami Insya Allah akan terkabul karena ada rencana tahun depan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk sementara akan membangun rumah bedeng. Setelah itu di tengah-tengahnya nanti akan dibangun rumah lapis yakni tiga lantai,”kata Suyitno saat ditemui di lokasi. Diakui oleh pria asal Jawa Timur, ini memang dirinya dan warga sangat berharap pembangunan ini segera dilakukan. Sebab pasca pembongkaran lalu ini sebagian besar warga masih bertahan di lokasi gusuran dengan membangun hunian seadanya. (wandi)