Survei Indo Barometer: Anies Favorit Cawapres Ungguli AHY, Ahok dan Gatot

JAKARTA (Pos Kota) - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, masuk dalam bursa calon Presiden dan calon Wakil Presiden untuk periode 2019-2024 berdasarkan hasil survei Indo Barometer. Nama Anies bahkan menempati posisi teratas sebagai favorit calon Wakil Presiden mendatang. "Dari pertanyaan terbuka calon Wakil Presiden, yang menarik, Anies Baswedan berada di urutan teratas, mendapat 10,5 persen," kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indo Barometer, M. Qodari, saat memaparkan hasil survei nasional 'Siapa Penantang Potensial Jokowi di 2019', di Hotel Atlet Century Park, Jalan Pintu Satu Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (3/12/2017). Anies, Qodari menambahkan, unggul tipis atas bekas dua rivalnya di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang sama-sama mendapatkan 9,6 persen. Prosentase yang sama juga diperoleh Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo. Selain mereka, survei juga memunculkan nama Walikota Bandung Ridwan Kamil (meraih 5,4 persen), Presiden PKS Sohibul Iman (3,8 persen), Walikota Surabaya Tri Rismaharini (3,3 persen), dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purnawirawan) Moeldoko (2,8 persen). Kemudian Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo (2,3 persen), AA Gym (2,1 persen), Menko PMK Puan Maharani (2 persen), Kapolri Jenderal Tito Karnavian (1,8 persen), Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar (1,7 persen), Bupati Purwarkarta Dedi Mulyadi (1,1 persen) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (1 persen). "Dan nama-nama lain di bawah satu persen ada Ahmad Heryawan, Bima Arya Sugiarto, Sandiaga Uno, Setya Novanto, Ganjar Pranowo dan Ahmad Syaikhu," sambung Qodari. Survei dilaksanakan pada 15-23 November 2017 di seluruh Indonesia yang meliputi 34 provinsi. Jumlah sampel sebanyak 1.200 responden, dengan margin of error sebesar kurang lebih 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden survei adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau berusia minimal 17 Tahun dan sudah menikah. Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling dengan teknik pengumpulan data wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner. (julian/yp)