Kehalalan Imunisasi MR Diragukan, Sandi: Sudah Ada Clearance MUI

Sabtu, 25 November 2017 13:20 WIB

Share
Kehalalan Imunisasi MR Diragukan, Sandi: Sudah Ada Clearance MUI
JAKARTA (Pos Kota) - Tingkat partisipasi warga Jakarta dalam mengikuti program imunisasi vaksin measles- rubella (MR) saat ini mencapai 97,8 persen dari target awal 2.446.569 partisipan. Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Kusmedi Priharto mengatakan mengatakan target terus bertambah setiap tahun. Kusmedi menegaskan pihaknya akan terus berupaya menjangkau anak usia 9 bulan hingga 15 tahun yang menjadi target program kesehatan itu agar mendapat imunisasi tersebut. Hingga saat ini, tingkat partisipasi tertinggi berada di Jakarta Pusat. "Kita sudah mencapai 97.8 persen, sekitar 2 juta jiwa. Tapikan rubella masih nanti ada anak yang lahir lagi jadi akan kita tetap lakukan vaksinasi. Di Jakarta Pusat tertinggi, hingga 102 persen," katanya saat mendampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11/2017). Kusmedi mengatakan kendala yang dihadapi untuk program pemerintah pusat itu adalah adanya persepsi keliru dari masyarakat. Kusmedi menyebut persepsi yang berkembang di masyarakat itu adalah adanya anggapan bahwa vaksin MR haram. Padahal menurut Kusmedi pihaknya telah berkonsultasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). "Ada beberapa penolakaan memang masih berhubungan dengan salah pengertian persepsi dari vaksin itu sendiri padahal saya sudah konsultasi langsung dengan ketua MUI tentang vaksin tersebut. Tapi enggak apa-apa metrka pasti juga akan tahu," jelas Kusmedi. Sementara itu Sandiaga mengimbau agar warga Jakarta bersedia mengikuti program imunisasi MR. Terlebih dikatakan Sandi, vaksin yang digunakan sudah dijamin MUI "Sosialisasi dan kita sudah dapat clearance dari MUI kira harus berikan pengertian dan sosialisasi yang lebih lagi ke depan. Insya Allah angka yang tinggal sedikit ini bisa kita tuntaskan," ujar Sandi. (ikbal/win)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar