JEPANG- Kapal yang mengangkut delapan orang yang mengaku sebagai nelayan Korea Utara terdampar di sebuah pantai Jepang. Polisi Jepang menyebut bahwa orang-orang itu ditemukan di marina kota Yurihonjo pada hari Kamis (23/11), dan ditahan. Mereka mengatakan kepada pihak berwenang bahwa perahu mereka mengalami masalah dan akhirnya hanyut ke perairan Jepang. Terdamparnya nelayan Korea Utara ke Jepang bukan merupakan hal baru. Beberapa kali, penjaga pantai sampai harus melakukan upaya penyelamatan nelayan itu karena perahu mereka rusak di tengah lautan. Tapi kadang-kadang perahu-perahu, sering juga sekadar perahu sederhana yang rapuh, ditemukan dengan nelayannya sudah menjadi mayat, menunjukkan bahwa kapal-kapal tersebut telah cukup lama terombang-ambing di lautan. Dalam kejadian terakhir ini, pihak berwenang Jepang mengatakan bahwa para nelayan dapat berjalan sendiri. Seorang juru bahasa Korea didatangkan untuk membantu mendapatkan rincian ceritanya, lapor NHK. Hachiro Okonogo, ketua Komisi Keselamatan Publik Jepang, mengatakan kepada wartawan bahwa orang-orang tersebut mengaku dibawa arus ke Yurihonjo, di timur laut Jepang, "setelah kapal mereka mengalami kerusakan." Media Jepang mengatakan bahwa nelayan itu tampaknya sedang menjala cumi-cumi tatkala mengalami masalah. Foto-foto menunjukkan kapal itu dipenuhi bola lampu, alat yang biasanya digunakan para nelayan untuk menarik ikan di malam hari. Tidak diketahui apakah mereka berniat untuk tinggal di Jepang atau ingin kembali ke Korea Utara. Upaya pembelotan warga Korea Utara dengan kapal ke Jepang bukan hal yang umum, mengingat jarak kedua negara yang cukup jauh. Namun pernah terjadi pada tahun 2011, ketika sembilan warga Korea Utara mencoba berlayar ke Korea Selatan, namun berakhir di perairan Jepang. Selama musim panas Korea Utara menembakkan dua rudal ke lautan lepas sekitar Jepang, membuat Tokyo marah. Pada bulan ini juga terjadi pembelotan seorang tentara Korea Utara ke Korea Selatan melintasi Zona Demiliterisasi, yang menimbulkan kehebohan.(BBC)

Delapan Warga Korea Utara Terdampar di Jepang -Pembelot atau Nelayan Biasa?
Jumat 24 Nov 2017, 16:19 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Selama 4 Hari Terombang-ambing di Laut, Nelayan Lebak Terdampar di Tasikmalaya
Selasa 31 Jan 2023, 22:05 WIB

News Update
Polda Metro Jaya Ciduk Preman Parkir Liar di Jakarta Pusat, Warga Terpaksa Bayar Tarif Mahal!
13 Mei 2025, 14:23 WIB

7 Weton Ini Disebut Kebal Santet dan Ilmu Hitam, Tukang Santet Bisa Kena Balik!
13 Mei 2025, 14:23 WIB

34 Kode Redeem FF Hari Ini Selasa 13 Mei 2025, Ambil Item Gratisnya sebelum Hangus
13 Mei 2025, 14:22 WIB

Waspada! Ini 3 Risiko Serius Jika Galbay Pinjaman Online Legal
13 Mei 2025, 14:19 WIB

Cara Pinjam Saldo DANA Tanpa Perlu Dana PayLater, Apakah Bisa? Simak Syarat dan Panduannya untuk Dapatkan Hingga Jutaan Rupiah Langsung ke Akun Anda
13 Mei 2025, 14:19 WIB

Penting! Ini Bahaya Galbay Pinjaman Online dan Strategi Bijak Mengelolanya
13 Mei 2025, 14:16 WIB

Pinjol Legal 2025 Mudah Cair Terdaftar OJK, Simak Informasinya!
13 Mei 2025, 14:15 WIB

Media China Soroti Sanksi FIFA, Sebut Peluang Curi Poin dari Indonesia
13 Mei 2025, 14:10 WIB

Polisi Tangkap Preman Penganiaya Pedagang karena Tak Diberi Japrem di Tangerang
13 Mei 2025, 14:08 WIB

Hanya Modal KTP dan Selfie, Dana Rp1 Juta Langsung Masuk dari Shopee! Begini Prosedur Lengkapnya
13 Mei 2025, 14:01 WIB

Emil Audero Terancam Batal Debut di Laga Timnas Indonesia vs China Juni Mendatang
13 Mei 2025, 14:00 WIB

Gak Perlu Modal! Begini Cara Klaim Saldo DANA Gratis Rp350.000 Langsung Cair ke E-Wallet
13 Mei 2025, 14:00 WIB

Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 13 Orang, KSAD Sebut Investigasi Sedang Dilakukan
13 Mei 2025, 13:58 WIB

Tampil Berani dan Anggun, Penampilan Glamor Agnez Mo di Gold Gala 2025 Mencuri Perhatian
13 Mei 2025, 13:58 WIB

Khawatir Masih Ada Bahan Berbahaya, Kadispenad Pastikan Lokasi Ledakan Pemusnahan Amunisi Tak Layak Pakai di Garut Disterilkan
13 Mei 2025, 13:54 WIB

Ruko di Grogol Petamburan Ludes Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
13 Mei 2025, 13:52 WIB
