ADVERTISEMENT

Dikeluhkan Pembaca Pos Kota, 12 Mobil Parkir Sembarangan Diderek Dishub

Senin, 20 November 2017 22:09 WIB

Share
Dikeluhkan Pembaca Pos Kota, 12 Mobil Parkir Sembarangan Diderek Dishub

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA (Pos Kota) - Tindaklanjuti laporan pembaca Pos Kota yang mengeluhkan banyaknya kendaraan parkir di bahu jalan, Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, menertibkan parkir liar di Jalan Raya Mayjen Sutoyo, Kramatjati, Senin (20/11). Hasilnya, 12 kendaraan diderek dan satu unit angkutan umum di stop beroperasi. Kasie Ops Sudin Perhubungan Jakarta Timur, Slamet Dahlan mengatakan, penertiban yang dilakukan sebagai tindaklanjut dari keluhan warga. "Dari keluhan itu, hari ini langsung kami tindaklanjuti dengan menertibkan kendaraan yang parkir di bahu jalan," katanya, Senin (20/11). Dahlan menyebutkan pihaknya sudah memberi tindakan tegas dengan langsung menderek kendaraan yang melanggar. "Kalau cuma ditilang kebanyakan nggak kapok. Makanya sekalian diderek karena dendanya maksimal, biar jadi efek jera," ungkapnya. Bahkan, satu unit angkot langsung distop operasi karena banyak pelanggaran yang dilakukan. "Semuanya langsung bawa ke kantor Sudin perhubungan Jakarta Timur," ujar Dahlan. Penertiban itu sempat diwarnai aksi protes oleh pemilik yang mobilnya diderek. Sejumlah warga tidak bisa menerima tindakan penderekan yang dilakukan petugas. "Meski begitu, kami tetap menderek kendaraan yang parkir sembarangan tersebut," tuturnya. Anto, 39, pemilik mobil mengaku hanya memarkirkan sebentar sambil menunggu seseorang. "Jangan langsung main derek saja Pak, saya di sini cuma parkir sebentar," ujar pria tersebut. Menurutnya, kalau kendaraannya diderek, ia harus bayar denda Rp500 ribu perhari dan dirinya mengaku tak memiliki uang sebanyak itu. "Saya lebih baik ditilang saja Pak, jangan diderek," ungkap Anto yang akhirnya hanya bisa pasrah melihat mobilnya dibawa petugas. Sebelumnya diberitakan, deretan mobil di Jalan Mayjen Sutoyo, Kramatjati, Jakarta Timur, membuat kawasan itu menjadi semrawut. Pasalnya, belasan mobil hampir setiap hari parkir di bahu jalan dan sudah berlangsung cukup lama. Warga meminta petugas untuk menilang kendaraan yang selama ini memanfaatkan bahu jalan untuk dijadikan lahan parkir. (Ifand)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT