GOOGLE beberapa waktu belakangan menghapus konten video dari ekstremis yang diunggah di platform YouTube. Kebijakan baru ini berdampak pada video yang menampilkan orang atau kelompok yang ditandai sebagai teroris oleh pemerintah Amerika Serikat atau Inggris Raya, tapi tidak menampilkan adegan berdarah atau ujaran kebencian, yang memang sudah dilarang oleh YouTube. Juru bicara YouTube, seperti diberitakan laman Reuters, membenarkan kabar tersebut, namun tidak menjelaskan kapan kebijakan itu akan berlaku efektif. YouTube sudah melarang "teroris" menggunakan layanan tersebut, kebijakan diharapkan mampu mencegah video diunggah oleh militan lain yang berusaha menyebarkannya, jika memiliki akun. Pemerintah dan grup peduli hak asasi manusia sudah beberapa tahun belakangan menekan YouTube untuk menutup video ekstremis karena propaganda memicu tindakan radikal bagi orang yang menonton dan berkontribusi pada serangan mematikan. YouTube mengatakan diskusi dengan ahli di luar perusahaan memicu mereka membuat kebijakan tersebut. Juni lalu, perusahan tersebut mengumumkan "konten religius atau supremasi yang menghasut", yang tidak melanggar kebijakan mereka, akan diizinkan dan diberi label peringatan serta tidak diberikan kesempatan untuk mengambil pendapatan iklan. YouTube bergantung pada daftar teroris dari pemerintah untuk menindak konten.(Tri)

Google Hapus Konten Video Dari Ektremis Yang diunggah di YouTube
Rabu 15 Nov 2017, 11:39 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Alasan Kuat di Balik CEO Youtube Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Jumat 17 Feb 2023, 09:52 WIB

CEO Youtube Mundur di Tengah TikTok yang Makin Berjaya
Jumat 17 Feb 2023, 10:24 WIB

Youtube Biru Apk - Link Download, Fitur dan Cara Instal Lengkap
Kamis 16 Mar 2023, 12:36 WIB

Mengunduh Lagu dari YouTube dengan Mudah: Panduan Penggunaan Konverter YouTube yang SEO-Friendly
Rabu 27 Sep 2023, 17:57 WIB

6 Fitur Unggulan YouTube Biru yang Tak Dimiliki YouTube Biasa
Jumat 12 Jan 2024, 11:23 WIB

Google Luncurkan Fitur Pencarian Berbasis Gambar Baru Khusus Android Premium
Kamis 18 Jan 2024, 10:25 WIB

Fitur Istimewa YouTube Blue Mod Apk, Keren Abis!
Kamis 18 Jan 2024, 20:18 WIB

News Update
Gisel dan Cinta Brian Tampil Mesra di Pernikahan Luna Maya, Netizen: 'Ketahuan Deh!'
10 Mei 2025, 14:45 WIB

Bolehkah Mengabaikan WA dan Telepon dari DC Pinjol? Simak Penjelasannya
10 Mei 2025, 14:39 WIB

2 Cara Dapat Akun FF Sultan Gratis Hari Ini, Gak Perlu Beli Mahal-mahal
10 Mei 2025, 14:34 WIB

Skenario Timnas Futsal Putri Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia 2025
10 Mei 2025, 14:29 WIB

Saldo Dana Bansos PKH 2025 Cair! Simak Daftar Penerima dan Nominal Bantuan Sesuai Kategori di Sini
10 Mei 2025, 14:26 WIB

Kesempatan Klaim Saldo DANA Gratis Rp220.000 dari Google Ada di Sini, Cek Sekarang Agar Cepat Cair ke Dompet Digital
10 Mei 2025, 14:26 WIB

Butuh Dana Cepat? Ini 6 Pinjaman Online Tanpa BI Checking, Cocok untuk Skor Kredit Buruk
10 Mei 2025, 14:21 WIB

Sempat Alami Luka Parah Ditabrak JakLingko di Cengkareng, Begini Kondisi Rangga Saputra
10 Mei 2025, 14:18 WIB

Terbaru 2025! Ini 10 Pinjaman Online Bunga Rendah yang Sudah Resmi Terdaftar OJK
10 Mei 2025, 14:16 WIB

Teror Pinjol Hingga Tengah Malam! Begini Cara Lawan Penyebaran Data Ilegal
10 Mei 2025, 14:10 WIB

Konsumsi Protein Hewani Jakarta Rendah, DPRD Minta Masifkan Kampanye Gemarikan
10 Mei 2025, 14:03 WIB

Ada 1000 Diamond Gratis, Klaim Kode Redeem FF Free Fire Hari Ini
10 Mei 2025, 13:59 WIB

Info Live Streaming Madura United vs Borneo FC, Kick Off Pukul 15.30 WIB
10 Mei 2025, 13:57 WIB

Link Live Streaming Final Putri Proliga 2025 Popsivo Polwan vs Jakarta Enduro
10 Mei 2025, 13:54 WIB

Gisella Anastasia dan Cinta Brian Tampil Mesra di Pernikahan Luna Maya, Netizen: 'Resmi Pacaran?
10 Mei 2025, 13:50 WIB

Cara-Cara Debt Collector Lapangan Pinjol Mengetahui Aktivitas Nasabah Gagal Bayar, Begini Penjelasannya
10 Mei 2025, 13:49 WIB

Perputaran Uang Judi Online Rp47 Triliun di Awal 2025, Komisi II DPR: Ini Musibah
10 Mei 2025, 13:48 WIB
