FLORIDA - Seorang pekerja kapal pesiar asal Indonesia dituduh memperkosa seorang penumpang di atas kapal Holland America Line dan kemudian mencoba melemparkan dia ke laut, kata pihak berwenang, Selasa (18/2) .
Mengutip laporan FBI, pekerja bernama Ketut Pujayasa, 28, ditangkap Minggu ketika MS Nieuw Amsterdam kembali ke Port Everglades di Fort Lauderdale - Florida .
Insiden itu terjadi Jumat (14/2) dini hari di perairan internasional di lepas pantai Roatan, Honduras.
Menurut pengaduan, korban - seorang wanita AS berusia 31tahun - mengatakan kepada para penyelidik bahwa dia diserang dan diperkosa di kabinnya.
Setelah itu, penyerang mencoba melemparkan korbannya itu dari balkon, di wilayah perairan Honduras, tapi korban keburu melarikan diri dan mendapat bantuan dari penumpang lain.
DIMAKI
Laporan yang dikutip kantor berita AP, mengatakan, kepada para penyelidik, pelaku menyerang korban karena dia dihina dan diteriaki dengan kata-kata kasar
Dalam pemeriksaan kepada FBI pelaku mengaku, menyerang warga AS Amerika 31 tahun itu setelah mengetuk pintu beberapa kali saat mengirim sarapan.
Tapi ketukan disambut dengan kasar dari korban : " Tunggu sebentar, bajingan ! " teriaknya.
Ketut Pujayasa menyatakan bahwa makian penumpang itu menyinggung dirinya sendiri dan orangtuanya. "Ia marah dan kesal sesudah itu, " tulis FBI Special Agent David Nunez dalam laporannya , yang disiarkan surat kabar Sun Sentinel itu .
Dengan menggunakan master key Ketut masuk ke kabin wanita itu dan bersembunyi di bagian balkonnya.
Saat wanita itu kembali ke dalam kamar, pelaku menyergapnya dan menyerangnya dengan brutal. Pelaku juga sempat menghancurkan laptop dan sambil memukuli korbannya.
Korban lolos setelah mengigit tangan pelaku. Dan kemudian pintu digedor dari luar. Penumpang kemudian mendapati korbannya berdarah-darah dan separuh telanjang.
Pelaku mencoba bersembunyi dan menghilang. Tapi akhirnya menyerahkan diri.
Ketut Pujayasa kemudian ditahan sampai kapal merapat di Port Everglades , Minggu, lalu dibawa ke penjara Broward atas tuduhan percobaan pembunuhan dan kekerasan seksual.
REKOR 140 TAHUN
Holland America Line dalam siaran pers hari Selasa (18/2) menyatakan, pihaknya akan bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang untuk menjelaskan, bagaimana insiden itu terjadi dan apa tindakan tambahan perusahaan untuk memastikan bahwa insiden serupa tidak terjadi lagi .
"Di Holland America Line, keselamatan penumpang kami adalah prioritas utama. Kami terkejut dan sangat sedih dengan kejadian ini," Demikian disampaikan CEO Holland America Line, Stein Kruse dalam rilisnya.
Dijelaskan, pelaku bekerja di kapal pesir Holland America Line sejak 2012, dan lolos tes seleksi pegawai dengan reputasi baik dan bersih dari catatan kriminal. " Dia tidak punya masalah dengan kinerja dan datang dengan referensi yang baik " jelasnya.
"Untuk pengetahuan kita, tidak ada kejadian seperti ini telah terjadi dalam sejarah 140 tahun perusahaan kami, " tandasnya
MS Nieuw Amsterdam telah berlayar selama tujuh hari ke perairan Karibia Barat. Kapal pesiar berangkat Februari 9 , berlayar pulang pergi dari pelaburan Fort Lauderdale - Florida, AS. - dms
ABK Indonesia Perkosa Penumpang Kapal Pesiar
Rabu 19 Feb 2014, 23:04 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
NEWS
DPR Minta Pemerintah Segera Pulangkan 5 ABK MV Sky Fortune yang Tertahan di Filipina
Kamis 04 Agu 2022, 15:56 WIB
Regional
Jatuh ke Laut saat Pasang Tenda, Jasad ABK Ditemukan di Perairan Muara Angke
Kamis 11 Jan 2024, 23:19 WIB
Jakarta
Diduga Kerusakan Mesin, Kapal Pesiar di Kepulauan Seribu Terbakar
Senin 11 Mar 2024, 08:31 WIB
Nasional
Menghilangkan Penat: Serba-serbi Pesiar Taruna AAU di Akhir Pekan
Jumat 05 Apr 2024, 16:57 WIB
News Update
Peredaran Narkoba di Bandung Barat Sasar Remaja dan Pelajar, Didominasi Jenis Sintetis dan Sabu
Rabu 31 Des 2025, 15:34 WIB
Nasional
Kerahkan 312.000 Personel, Polri Pastikan Kesiapan Pengamanan Malam Tahun Baru
31 Des 2025, 15:31 WIB
TEKNO
5 Rekomendasi Hp di Bawah 5 Juta yang Masih Kencang Sampai 2026, Speknya Gahar!
31 Des 2025, 15:30 WIB
Nasional
Catatan Akhir Tahun Fahira Idris: Redesain Otonomi Daerah demi Fondasi Indonesia Maju
31 Des 2025, 15:30 WIB
OTOMOTIF
Kaleidoskop Otomotif 2025: Tahun Kembalinya Wacana Mobil Nasional Indonesia
31 Des 2025, 15:26 WIB
JAKARTA RAYA
Kejari Kabupaten Bogor Perketat Pengawasan Penggunaan Dana Desa Rp1,5 Miliar di Tahun 2026
31 Des 2025, 15:25 WIB
JAKARTA RAYA
Volume Sampah Malam Tahun Baru 2026 di Kabupaten Tangerang Diperkirakan Meningkat 40 Persen
31 Des 2025, 15:13 WIB
JAKARTA RAYA
Bundaran HI Ditutup Mulai 18.00 WIB: Cek Rekayasa Lalu Lintas Jakarta Malam Tahun Baru 2026 dan Titik Penutupan Jalan
31 Des 2025, 15:10 WIB
JAKARTA RAYA
Pemprov DKI Siapkan 36 Titik Kantong Parkir Saat Perayaan Tahun Baru, Masyarakat Tetap Diiimbau Naik Transum Gratis
31 Des 2025, 15:10 WIB
Nasional
BNN Bangun Benteng Generasi lewat Ananda Bersinar dan Perang Semesta Narkotika
31 Des 2025, 15:01 WIB
JAKARTA RAYA
Resmi Dibatasi! Ini 8 Titik Lokasi Perayaan Tahun Baru 2025 di Jakarta yang Dibuka Pemprov
31 Des 2025, 15:00 WIB
OTOMOTIF
Heboh! Koleksi Motor Valentino Rossi hingga Marc Marquez Disita FBI di Meksiko, Diduga Milik Bandar Narkoba
31 Des 2025, 14:58 WIB
JAKARTA RAYA
Polda Metro Terima 74 Ribu Laporan Kejahatan pada 2025, Sumbang 16 Persen Nasional
31 Des 2025, 14:55 WIB
JAKARTA RAYA
Tim Opsnal Cimanggis Bongkar Aksi Kelompok Mata Elang Perampas Sepeda Motor
31 Des 2025, 14:05 WIB
JAKARTA RAYA
Jam Operasional MRT Jakarta Diperpanjang hingga Pukul 02.00 WIB di Malam Tahun Baru 2026
31 Des 2025, 14:02 WIB
TEKNO
Apakah Game Penghasil Uang Fantasi Fruit Terbukti Memembayar? Cek Faktanya di Sini!
31 Des 2025, 14:00 WIB
JAKARTA RAYA
Kejari Kabupaten Bogor Selesaikan 6 Perkara Melalui Restorative Justice Sepanjang 2025
31 Des 2025, 13:48 WIB
EKONOMI
Harga Emas Antam Hari Ini, 31 Desember 2025 Tetap Stagnan di Rp2,5 Jutaan, Pasar Tunggu Sinyal Awal Tahun 2026
31 Des 2025, 13:42 WIB
Daerah
Tinjau Pasar Induk Rau, Satgas Pangan Polda Banten Pastikan Harga Sembako Stabil
31 Des 2025, 13:34 WIB