ADVERTISEMENT

Kios Dibangun Sudin UMKM di Kelapa Gading Mengecewakan

Kamis, 13 Februari 2014 06:24 WIB

Share
Kios Dibangun Sudin UMKM di Kelapa Gading Mengecewakan

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

KELAPA GADING (Pos Kota) - Pedagang Tanaman, Burung dan Ikan di Jalan Pelepah Raya, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara mengeluh. Pasalnya, selain belum selesai , kios-kios yang dibangun oleh Sudin UMKM dan Perdagangan Pemkot Jakarta Utara itu juga terkesan asal-asalan dan amburadul. Kondisi bangunan kios terlihat berantakan, kabel listrik tak beraturan bahkan memudahkan maling untuk masuk dan mengambil barang-barang pedagang yang berjualan di lokasi tersebut. Selain itu juga kondisi kios tak ada Mandi Cuci Kakus (MCK) bahkan menjadi ada beberapa kios jadi tempat penumpukan sampah dan ditinggali oleh pengemis maupun orang gila. "Kami ini kecewa, lihat saja kondisinya, meskinya burung-burung saya bisa di taruh di dalam sekarang pulang pergi saya bawa pulang. Karena takut dicuri maling" ujar Andri 56, salah satu pedagang burung yang sudah berdagang sejak tahun 1999. Senada disampaikan Sugeng, pedagang lainnya kios- kios ini direhab oleh Sudin UKMK dan Perdagangan, Jakarta Utara untuk dirapikan dan ditata kembali agar kembali rapi. Sebanyak 15 kios ini merupakan percontohan yang akan disamakan dengan seluruh pedagang lainnya di kawasan itu. Namun jika kondisinya seperti sekarang, tidak ada pedagang yang mau menempatinya. "Beberapa kios belum bisa ditempati para pedagangnya, lantaran kondisinya masih rusak dan tidak layak untuk ditempati. Padahal awal Januari 2014 kemarin meskinya sudah diisi oleh para pedagang," ujarnya. Sugeng juga berharap, agar secepatnya bangunan-bangunan yang ada di pasar tersebut segera diselesaikan agar bisa ditempati.(Wandi) Teks : Salah seorang pedagang sedang melihat kiosnya yang masih berantakan. (Wandi)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT