ADVERTISEMENT
Sabtu, 1 Februari 2014 20:13 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SPANYOL - Mantan pelatih Timnas Spanyol, Luis Aragones, meninggal dalam usia 75 tahun di rumah sakit di Madrid, Sabtu (1/2). Lelaki yang juga mantan pelatih Barcelona dan Atletico Madrid ini dianggap sebagai peletak dasar kejayaan sepakbola Spanyol. "Kami terkejut dan berduka atas kepergiannya," kata Federasi Sepakbola Spanyol . "Dia pelatih dan pemain yang hebat yang suksea di tingkat dunia." Pria kelahiran Madrid, 28 Juli 1938 ini menjadi legenda Atletico Madrid. Di klub ibukota Spanyol itu, ia bermain sejak 1966 hingga 1973 dan menjadi pencetak gol terbanyak pasa musim 1969-1970. Aragones juga tercatat 11 kali membela Timnas Spanyol. Karir kepelatihan Aragones dimulai pada 1974 di Atletico Madrid lalu dilanjutkan sebagai pelatih Barcelona. Selama itu, ia memimpin pasukannya meraih delapan kali juara La Liga. Ia juga menukangi Fenerbache dan memimpin timnya berlaga di final Piala Eropa Turki musim 2008-2009. Luis Aragones UMPAN PENDEK Aragones ditunjuk sebagai pelatih Timnas Spanyol pada 2004. Ia melakukan perubahan besar-besatan dengan mencoret nama besar semisal Raul. Ia juga menerapkan gaya bermain dengan uman-umpan pendek. Perubahan itu membawa hasil dengan keluarnya Spanyol sebagai Juara Eropa pada 2008. Tak lama setelah merengkuh piala pertama bagi Spanyol, Aragones mengundurkan diri. Ia digantikan Vincente del Bosque yang meneruskan tradisi bermain dengan umpan pendek. Dengan gaya bermain itu, Spayol makin meraja dengan merebut Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. (yp)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT